14

914 168 12
                                    

Selamat membaca!
Jangan lupa vote♡

Mellontikós - Tokyo Revengers
Chapter 14
●●●
by akaredchan

○○○○○○

"JAGA KENCHIN DAN (NAME)!!!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"JAGA KENCHIN DAN (NAME)!!!!

Teriakan Mikey membuat Takemichi tertegun, "hah..? Aku?" Batin Takemichi, Takemichi lalu menatap Draken dan (Name) bergantian, "ya.. aku.. aku harus melakukan sesuatu!!" Batin Takemichi, Takemichi dengan sigap langsung menggendong tubuh Draken dengan susah payah, "Takemichi!" Seru (Name) yang dengan sigap membantu Takemichi dengan memegang tubuh Draken, (Name) menatap kaki Takemichi yang bergetar, "Takemichi, kau baik-baik saja?" Tanya (Name), Takemichi menoleh, "tidak! Aku tidak baik-baik saja, punggungku rasanya mau hancur! Tapi kita harus membawa Draken-kun dan senpai ke rumah sakit! Senpai bisa berjalan?!" Tanya Takemichi, (Name) tertegun lalu mengangguk. Setidaknya ia masih bisa berjalan walaupun kepalanya sangat pusing, (Name) menoleh pada Mikey dan terlihat Mikey bertarung dengan Hanma, "Mikey.." gumam (Name), wajahnya terlihat khawatir dan rasanya ia ingin membantu Mikey jika keadaannya tidak seperti ini.

"Senpai! Sedang apa?! Ayo kita ke rumah sakit! Pundakmu juga harus diobati!" Teriak Takemichi menyadarkan lamunan (Name), (Name) memegang pundaknya dan berjalan cepat menyusul Takemichi. Hujan semakin deras mengguyur tubuh ketiga orang yang sedang susah payah berjalan ke arah rumah sakit, Takemichi menggertakkan giginya merasa punggungnya seperti mau patah karena perbedaan bentuk fisik dengan orang yang sedang ia gendong, "Draken-kun sangat berat... punggungku mau hancur rasanya" batin Takemichi, pandangan (Name) sedikit berkunang-kunang. Tiba-tiba Draken terbatuk berdarah membuat Takemichi tersadar, "Draken-kun?!!" Seru Takemichi, "Kau akan baik-baik saja!! Akan kubawa kau ke rumah sakit!! Aku akan menyelamatkanmu dan bagaimanapun caranya!!" Seru Takemichi, (Name) yang merasa tidak kuat jatuh terduduk sambil memegang pundaknya yang semakin terasa sakit, "senpai?!!" Seru Takemichi saat menyadari senpainya terjatuh terduduk di belakangnya, Takemichi rasanya ingin menangis, ia tidak bisa menyelamatkan dua orang sekaligus jika keduanya tidak sadarian diri. (Name) mendongak menatap Takemichi lalu tersenyum kecil, "Takemichi, bawa Draken ke rumah sakit.. aku tidak apa-apa, aku hanya butuh istirahat sebentar.. pergilah" ucap (Name) mencoba menenangkan Takemichi, Takemichi menggeleng "mana bisa aku meninggalkanmu!!" Tegas Takemichi, (Name) terkekeh lalu terengah, "Draken harus segera di bawa kerumah sakit, luka tusukanku bukan di bagian fatal jadi pergilah.." ucap (Name), Takemichi terdiam pikirannya berkecamuk harus bagaimana.

"Takemichi-kun!! (Name) senpai!!" Panggil Hina yang tiba-tiba muncul bersama Emma, Takemichi menoleh "Hina!! Emma-chan!!" Seru Takemichi, Hina dan Emma berlari mendekat, "Kami sudah memanggil ambulans!!" Ucap Hina, "bagaimana Draken?!!" Tanya Emma dengan khawatir, kedua netra Emma melebar saat melihat keadaan Draken, perutnya tertusuk tetapi sudah di balut oleh robekan yukata (Name), "(Name)!!" Pekik Emma yang langsung berlari pada sahabatnya yang memucat, (Name) tersenyum "Draken akan baik-baik saja, dia masih hidup" ucap (Name) sambil tersenyum lebar, kedua netra Emma mengeluarkan air matanya.

Mellontikós - Tokyo RevengersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang