Amarah

41 15 4
                                    

   Yeji masih saja terus berlari, dan berlari. Nafas nya pun mulai terengah-engah dan sudah mulai merasakan rasa pusing juga.

   Dari jauh Koki dan temannya yang lain sedang berkumpul dan Yeji pun mendatangi mereka.

    Yeji memegang punggung Koki karna dia sudah tidak tahan untuk berjalan lagi, dia sudah sangat lelah.

    Betapa kaget nya Koki saat melihat kebelakang dan dia melotot tidak percaya dengan apa yang terjadi.

     Junhyeok dan yang lainnya juga jadi ikut khawatir pada keadaan Yeji.

      "Sekarang juga, selamatin mereka... Aku mohon... Aku diandalin sama mereka, mereka pergi ke ******
aku udh-----" tiba-tiba setelah mengatakan itu, Yeji pingsan di depan tubuh Koki.

       Koki sekarang sudah marah, ya bagaimana dia tidak marah. Kaki Yeji yang banyak darah, bahkan baju yang sudah kotor dan muka yang terluka.

       Junhyeok mengusulkan pada Koki untuk segera membawa Yeji tapi, koki menolak dan menyuruh Hyunsoo untuk membantu nya membawa Yeji ke rumah sakit. Hyunsoo pun setuju.

        "Ki, bawa si Yeji ke rumah sekarang, keadaannya takut makin memburuk" ucap Junhyeok pada Koki.

         "Gak, gue bakalan tetep ikut kalian, gue pengen tau siapa orang-orang yang udh bikin jadi kayak gini" kata Koki dengan penuh amarah, dan langsung beralih pandangan kepada Hyunsoo.

     "Gue minta bantuan Lo, gue mohon. Sekarang bawa dia ke rumah sakit, gue harus ikut pergi sama yang lain" kata-kata itu membuat Hyunsoo pun langsung mengangkat Yeji dan segera membawa ke rumah sakit terdekat.

       "Ayo kita pergi sekarang!" Ajak Koki yang langsung diikuti temannya.

...

      Amaru dan Gyehun masih mengikuti mobil tersebut, dan beberapa menit kemudian mobil itu berhenti di tempat yang sepi dan mereka melihat diam-diam, kalau Y/N dan Bao Yu dibawa keluar dan di masukan ke tempat kosong.

       Amaru tadinya ingin bergegas untuk mendatanginya tapi Gyehun langsung menahan tangan Amaru.

       "Jangan dulu, ini gak gampang. Tunggu sampe mereka tutup pintunya, baru kita kesana. Kita masuk lewat atas" kata Gyehun dan hanya dibalas anggukan oleh Amaru.

      Benar saja, orang-orang itu menutup pintu, dan mereka pun langsung mendatangi tempat itu.

      Mereka pun meloncat ke atas dan melihat keadaan sekitar, tidak ada siapapun diluar. Berarti mereka semua ada didalam dan mereka harus sangat hati-hati disaat itu juga.

      Amaru pun bertanya hal yang selanjutnya harus dilakukan, kepada Gyehun. "Sekarang gimana?" Kata Amaru dengan suara yang kecil.

      Gyehun berpikir sebentar lalu dia menemukan ide, dan dia memberi tanda pada Amaru untuk mengintip keadaan di dalam, sedangkan Gyehun akan mengalihkan perhatian.

       Ketika mengintip ke dalam, Amaru melihat Y/N dan Bao Yu yang ada di tengah-tengah bundaran pria yang membuat bulatan.

       Di sana juga Amaru melihat ada pintu yang terbuka di bagian kanan. Amaru langsung saja memberi tanda pada Gyehun dan dia mengangguk dan langsung mulai untuk mengalihkan perhatian mereka.

BRAKKK......

     "WOI SIAPA LU?!!!" tanya salah satu pria yang melihat Gyehun terjatuh dari atas ke reruntuhan kardus, untung saja dibawah nya ada reruntuhan kardus jadi dia bisa sengaja mengalihkan perhatian mereka lewat itu.

      "Kalian pasti anak buahnya Vino kan, biar gue sebarin masalah ini ke yang lain" kata Gyehun dan langsung berlari membuka pintu belakang.

       "Woi ayo kejar dia" mereka berenam pun mengejar Gyehun sampe keluar, dan ini waktunya Amaru untuk masuk ke tempat itu.

         Amaru langsung saja berlari menuju Y/N dan Bao Yu. Amaru langsung menyelamatkan kan mereka berdua, dengan melepaskan ikatan tali nya.

         Mereka pun mengikuti arahan dari Amaru dan mencoba pergi dari tempat kosong itu.

       Amaru pun berhasil menyelamatkan Y/N dan Bao Yu. Tapi... Dia tidak bisa berlama-lama bersama Y/N dan Bao Yu.

      Amaru harus membantu Gyehun di luar, Amaru pun memberi tau pada Y/N dan Bao Yu, untuk pergi secepat nya dan beri tau yang lainnya.

      Y/N dan Bao Yu pun pergi setelah mendapat kan, arahan itu dari Amaru. Amaru berharap mereka akan tetap selamat sampai tujuan.

      Amaru pun membantu Gyehun untuk berkelahi dengan 6 pria itu.

...

    Disaat Koki dan yang lain menuju tempat itu. Di tengah-tengah perjalanan mereka melihat Y/N dan Bao Yu berlari-lari.

    Itu membuat mereka jadi cepat-cepat mendatangi Y/N dan Bao Yu.

    "Kalian?" Sungjun dan Junhyeok sekarang yang sangat khawatir dengan keadaan mereka berdua.

      Sekarang juga mereka merasakan amarah dalam hati mereka, setelah melihat Y/N dan juga Bao Yu seperti itu.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

GET LOUD VXWTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang