16. Energi Keberuntungan

308 45 2
                                    

Mereka berdua berbicara tanpa kontak mata secara langsung, Chizuru masih berada di kamar mandi sedangkan Arthur di luarnya.
______________________________

"Yah, memangnya kenapa harus dihapus?

*Byurr..." (Chizuru)

"..." (Chizuru)

"Tidak jawab? Yah, ya sudah, hapus saja." (Chizuru)

"Eh, seriusan?" (Arthur)

*Byurr...

"Fu~ Ha~!! Aku jarang memakainya, banyak penguntit di sana, hapus saja kalau mau!" (Chizuru)

"Kalau kamu hapus kan aku jadi punya alasan jika kehilangan kontak mereka." (Chizuru)

"Hehe, terimakasih Kak!" (Arthur)

"Kamu memang aneh Arthur." (Chizuru)

Arthur tak menghiraukan perkataan Chizuru dan masih fokus dengan handphonenya.

Dengan sekali tekan, Akun sosmed milik Chizuru telah dihapus.

[Quest telah selesai]

[Hapus akun sosmed Chizuru]

[Mendapatkan Handphone Geldx XV]
____________________________

*Suara pintu terbuka.

"Eh, Arthur? Kamu benar benar ingin mengintip ya?! Kenapa dari tadi masih di depan pintuku?" (Chizuru)

Tiba tiba Arthur memeluk Chizuru yang masih terbungkus oleh handuk dengan erat sambil mengangkatnya dan berputar putar.

"ARTHUR?! Sungguh, ada apa denganmu? Jangan melakukan hal yang aneh aneh!" (Chizuru)

"Em, tidak ada, aku hanya sangat senang, hahaha!" (Arthur)

"Aku salah pilih adik... Arthur aneh..." (Chizuru)

Arthur menurunkan Chizuru setelah puas dengan hasil dari questnya.

"Hah..." (Chizuru) Dia menghela nafas karena tingkah laku Arthur yang aneh.

"Sini handphoneku, cepat sikat gigimu, kemarin belum kan?" (Chizuru)

"Haaa, setidaknya belikan aku sikat gigi yang baru, bajuku belum kering." (Arthur)

"Tidak, aku malas, beli saja sendiri nanti, dah! Aku mau pakai seragam kerjaku dulu." (Chizuru)

Setelah beberapa menit kemudian... Pukul 9.25.

Arthur menyikat giginya karena beberapa hari memang belum dibersihkan setelah pergi dari rumah Zenith.

"Kak Chizu aneh, dia membiarkanku memakai sikat giginya? Ha? Ini lucu." (Arthur)

Pukul 9.28...

Arthur mengambil handuk Chizuru dan memakainya di leher, sambil berjalan keluar ia menuju pintu rumah.

"Arthur, Kak Chizu berangkat kerja, kamu sudah biasa masak belum? Kalau bisa, Kakak ingin makan saat pulang kerja, ya? Kalau tidak biar Kakak saja yang masak." (Chizuru)

"Tenang saja, aku bisa masak kok." (Arthur)

"Kuharap masakanmu enak, Arthur! Oh ya, Kakak pulang seperti jam kemarin, kalau ingin keluar kunci pintunya ya! Bye bye, Arthur!" (Chizuru)

Chizuru berjalan cepat menuju tempatnya bekerja, Arion Cafe.

"Eve..." (Arthur)

[Ya, Arthur]

"Berikan aku handphonenya." (Arthur)

Sebuah box handphone dengan tampilan dan gaya glamour berwarna putih ada di depannya saat ini.

Treasure SystemTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang