"WOHOOO!!!" (Arthur)
_____________________________*?!?!
Arthur benar benar berteriak dengan lantang ketika banyak pengunjung yang berada di kafe.
"Arthur! Aku sudah bilang jangan berteriak! Jangan ganggu pengunjung, kalau kamu tidak bisa menurut lebih baik pul-" (Chizuru)
"Kak Chizu!" (Arthur)
"A-Apa sih... Jangan memotong perkataa-" (Chizuru)
Tiba tiba Arthur beranjak berdiri, dia berlari menuju tempat Chizuru sedang berdiri.
"Tunggu, tunggu! Aku tahu, jangan menggendongku seperti tadi pagi, jangan di sini, aku malu!" (Chizuru)
Arthur yang sudah siap menggendong Chizuru malah terhenti tepat di hadapan Chizuru.
"He, tapi ini kabar gembira!" (Arthur)
Para pengunjung yang awalnya terganggu dengan suasana barusan, tiba tiba mendadak menjadi penasaran dengan apa yang akan dikatakan oleh Arthur.
"Bahagia apanya, aku malu... Oke, tenanglah, katakan pelan pelan." (Chizuru)
"Kita... Memenangkan lotre!" (Arthur)
"Ha?! Sungguh?!" (Chizuru)
"Katakan sekali lagi?! (Chizuru)
Chizuru mendesak Arthur dengan mendorong tubuhnya hingga terpojok ke kasir.
"Kita menang lotre, Kak!" (Arthur)
"Emmmmmm...." (Chizuru) Terlihat Chizuru dengan wajah yang menggemaskan sedang mengumpulkan tenaga untuk berteriak.
"YEAYY!!!!" (Chizuru)
Chizuru melompat dengan bahagia sambil memeluk Arthur, tentu Arthur meresponnya dengan menangkap kedua bokong Chizuru dan mulai berputar putar.
"Hahahaha!" (Chizuru)
Chizuru terlihat sangat bahagia, ia mulai melepaskan pelukannya dan mengarahkan kedua tangannya membelai kedua pipi Arthur.
"Aku sangat senang!" (Chizuru)
"Bukannya tadi Kakak malu?" (Arthur)
"Aku tak peduli lagi, aku sedang bahagia, tahu! Fuahhh!!!" (Chizuru)
Chizuru menempelkan hidungnya tepat di hidung Arthur.
"Kamu yang terbaik!" (Chizuru)
Mereka berdua tak berhenti tersenyum dan tertawa sambil menatap satu sama lain.
"Ekhem! Ekhem!" (Ardion)
Ardion yang tahu ada keributan di luar mendatangi mereka.
Melihat Ardion yang datang, Arthur tetap tidak menurunkan Chizuru, dan bahkan mempererat pelukan mereka.
Chizuru juga meresponnya dengan mempererat lilitan kaki di pinggang Arthur.
"Ah, hahaha! Maafkan kami, kami terlalu terbawa suasana, Ardion-san!" (Chizuru)
"Hehe!" (Arthur)
"Hahh..." (Ardion)
"Maaf semuanya karena membuat suasana yang tidak nyaman!" (Ardion)
"Itu tak apa! Kami juga senang melihat mereka bahagia, siapa juga yang tidak senang memenangkan lotre?!" (Random)
"Hahaha, itu benar!" (Random)
"Mereka sangat serasi, kan?" (Random)
"Ah, hehe... Maafkan kami semuanya!" (Chizuru)
Chizuru mendekapkan kepala Arthur tepat di atas dada, dan di bawah dagunya. Kepala Arthur terbenam di leher Chizuru.
KAMU SEDANG MEMBACA
Treasure System
FantasyVersi Revisi Technology System dan lanjutan episodenya akan ada di sini, sankyu🔥 Harem akan berubah, dan ada yang tetap🔥