#17

10 1 0
                                    

Hello everybody! How are you today?

Maaf ya, update cerita ini lama banget 🤧 soalnya akhir-akhir ini lagi sibuk banget hehe

Masih ada kah yang stay di cerita ini? Kalo ada jangan lupa vote dan komen yaa 👍 tinggalkan jejak kalian di bawah sini 👇

Belajar untuk menghargai setiap karya ciptaan oranglain jika kamu ingin karyamu dihargai oleh orang lain 🙂 jangan jadi dark readers yaa 😉

Yuk langsung aja, Enjoy the story' ...

Selamat Membaca
-
-
-

Leony, Rafael, Suga dan Hasinta tengah sibuk dengan ponsel masing-masing ditangan mereka. Tak menunggu waktu lama, pesanan mereka pun tiba.

"Eh, mas-nya." Seorang waiters berujar dengan nada terkejut menunjuk Rafael membuat ke-empat sahabat itu menoleh ke waiters yang mengantar pesanan mereka.

"Eh, m-maaf-maaf." Waiters itu membungkukkan tubuhnya saat delapan pasang mata menatapnya secara bersamaan. Ia merasa terintimidasi.

Leony mengernyitkan alisnya, sepertinya wajah waiters ini tidak asing untuknya.

"Mba ... Yang waktu itu minta foto bareng Rafael, ya?" tanya Leony ragu-ragu.

Waiters itu mengangguk antusias. Kemudian berkata, "Iya mba, saya yang waktu itu minta foto sama mas-nya."

"Ternyata mba masih inget sama saya." Waiters itu tertawa senang.

"Oh, iya-iya. gue inget sekarang." Rafael mengangguk paham.

"Mba ... Waiters baru ya disini?" tanya Hasinta pada waiters itu dan dijawab dengan anggukan kepala.

"Iya, mba. Saya baru disini. Baru seminggu."

"Pantes gak pernah liat." Suga menimpali.

"Jadi, mba ini tuh ceritanya nge-fans sama Rafael. Waktu itu dia minta foto sama Rafael dan gue fotoin deh. Iya kan mba?" ujar Leony meminta persetujuan waiters itu.

"Iya, mba. Saya nge-fans banget sama mas-nya, sama mas ini juga." waiters itu menunjuk Rafael lalu Suga secara bergantian.

"Kok mba bisa nge-fans sih sama dia?" tanya Hasinta dengan nada mencemooh.

"Iya, mba. soalnya mas-mas ini ganteng-ganteng sih." Waiters itu salah-tingkah saat memuji Suga dan Rafael. Wajah waiters itu pun memerah.

"Dih, ganteng? Mba kayanya harus periksa mata deh. Mereka ganteng darimana mba?" ejek Hasinta membuat Suga geram.

"Ya emang kenapa, kalo si mba nge-fans sama gue? Ada masalah?" tanya Suga dengan nada sombong.

"Mba ngomong kaya gini sadar gak sih? Mba di pelet ya sama mereka?" tanya Hasinta lagi masih dengan nada mencemooh membuat Suga langsung membungkam mulut Hasinta dengan telapak tangannya yang besar.

"Udah-udah. Makasih ya mba." Rafael mengakhiri perang diantara Suga dan Hasinta.

Waiters itu pun pamit undur diri.

"Gila ya, Kok bisa sih ada aja yang suka sama yang bentukannya kaya gini?" tanya Hasinta dengan nada mencemooh.

"Bilang aja kalo lu iri."

Suga menjitak Hasinta gemas membuat Hasinta mengaduh kemudian mengelus-elus kepalanya yang tadi dijitak Suga.

Mereka pun kini sibuk dengan kegiatan masing-masing. Rafael dan Suga sibuk dengan Game Online, sementara Leony dan Hasinta sibuk dengan drama yang kini mereka tonton bersama di ponsel milik Leony.

CINTA SEGI 4 (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang