🔞✨FEIYU x YUNXI✨
Luo Yunxi; seorang gamer dari LunarCloud Ltd. ... Suatu hari saat dia bangun dari tidurnya; seseorang yang tidak dikenalnya duduk di lantai dan menyapanya, "Mini Gēgē, zǎo!"
"Si... siapa kamu?"
"Hmm... aku?"
"....."
"Feiyu"
"....."...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Siang itu Yunxi duduk sendirian di food court Tower A dengan thai boba tea di meja depannya, sementara di sebelahnya dia meletakkan iphonenya. Beberapa kali laki-laki imut itu bergantian menggerakkan kepalanya; antara menyedot bubble teanya dan menatap ke layar ponselnya.
Yunxi melihat contact person Feiyu di listnya, dan hendak menghubunginya tetapi kemudian niatnya itu diurungkannya kembali. Kemudian gamer itu terlihat sedang menghitung sesuatu dengan jari-jari rampingnya berulang-ulang. Hingga akhirnya dia memutuskan membuka chatnya dengan Feiyu, sampai tiba-tiba terdengar suara seseorang dari arah belakangnya.
"Selisih perbedaan waktu antara Beijing dan Genève adalah 6 jam. Sekarang di tempat kita sudah tengah hari, jadi di sana masih dini hari. Jadi dengan kata lain; ini adalah timing yang tepat di mana kamu bisa memberikan ucapan selamat pagi yang penuh cinta kepadanya," ucap Jingmi panjang lebar dengan sebaris senyuman yang penuh makna.
Tentu saja kemunculan sekretaris LunarCloud yang di luar dugaan itu membuatnya terkejut. Apalagi; ditambah dengan sederetan kalimat yang menjadikan laki-laki imut itu langsung salah tingkah. Yunxi secara spontan segera membalik iphonenya; hingga screennya menghadap ke meja.
"Hahaha... ayolah; tidak perlu seperti itu," lanjut laki-laki dengan helix piercing itu dengan segera menarik kursi di depan Yunxi sambil menawarkan takoyaki, "Mau? Ini masih hangat..."
Gamer itupun menggelengkan kepalanya, "Tidak, terima kasih. Tadi aku sudah memesan chǎomiàn (fried noodles), dan mungkin sebentar lagi akan diantar kemari."
"Jadi; bagaimana kabar Xiǎo Chen di sana?" tanya sekretaris itu dengan membuka kancing di cuff kemejanya dan melipatnya hingga hampir mencapai batas siku, "Apa dia sudah mendapatkan mesin-mesin baru untuk pabriknya di Haidian?"
"Jingmi, kenapa kamu menanyakan kabarnya ke aku? Kenapa kamu tidak meneleponnya sendiri? Dia 'kan keluargamu...," balas Yunxi setelah menghabiskan thai boba teanya.
"Tentu saja; aku harus menanyakannya ke kamu, karena sekarang kamu adalah orang yang paling dekat dengannya," sela Jingmi sambil menusuk bulatan takoyaki dan meniupnya dengan hati-hati sebelum menyantapnya, "....."
"....."
"Tidak ada yang salah 'kan dengan kata-kataku?"
"....."
Wajah laki-laki imut itu perlahan bersemu dan dia tidak memberikan respon balik dengan semua sindiran lawan bicaranya itu. Sementara, Jingmi sibuk menghabiskan makanannya sembari menikmati ekspresi serta salah tingkah Yunxi yang duduk di depannya. Sekretaris itupun senyum-senyum sendiri dan tentu saja semakin membuat gamer itu kesal.
"Jingmi; kalau kamu masih tertawa terus, aku benar-benar akan marah!" gerutunya.
"Itu karena kamu sangat lucu, Yunxi... hahaha..."
Tidak berapa lama, chǎomiàn (fried noodles) pesanan Yunxi diantar ke meja itu. Diapun segera memakannya dengan lahap dan sesekali bertukar pikiran dengan Jingmi tentang konsep acara untuk event promo game minggu depan. Sampai akhirnya; laki-laki berkacamata itu menyadari bahwa sejak tadi Jingmi hanya seorang diri saja di food court itu, tanpa keberadaan Yuang.
