Lv 30 A Little Love (3)

161 34 18
                                    

Rolls Royce milik Feiyu pun melaju dengan mulusnya keluar dari area Beijing Daxing airport

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rolls Royce milik Feiyu pun melaju dengan mulusnya keluar dari area Beijing Daxing airport. Sementara Yunxi yang duduk di sampingnya tidak dapat menyembunyikan rasa takjubnya dengan interior mobil seharga $ 450.000 (± 6 M) itu. Beberapa kali kedua bola matanya berputar ke sana kemari, dan mengamati elegannya desain dashboard dan front seat serta steering wheel yang sedang dikemudikan oleh director Collective Individual itu. Saat tadi mereka berangkat ke bandara, dia sama sekali tidak memperhatikan desain di dalam mobil white metallic itu, karena pikirannya kalut pada Jingmi. Tetapi sekarang setelah director Yuang bertemu dengan Jingmi, beban pikirannya menjadi jauh lebih ringan.

Ketika Yunxi tengah mengamati sekelilingnya, kedua matanya secara tidak sengaja beradu pandang dengan Feiyu. Diapun langsung bersikap pura-pura tidak peduli dan melihat ke sisi jalan tol.

Director Collective Individul itupun tersenyum tipis, "Lihatlah ke atas!"

"....."

Yunxi segera mengikuti kata-kata Feiyu dan ekspresinya langsung berubah, "Wah, indahnya...," ucapnya dengan membelalakkan kedua matanya.

Pada interior roof mobil itu terlihat ratusan star light yang berkelip-kelip seperti bintang yang bertaburan di galaksi bimasakti. Kadang terlihat sangat terang dan kemudian meredup secara perlahan.

"Itu salah satu keistimewaan dari Rolls Roys, star light itu dibuat handmade dan setiap mobil mempunyai desain yang berbeda-beda. Selain itu; gelap terangnya star light tergantung dari mood kita."

"Heh?! Bagaimana mungkin?"

"Itulah namanya kemajuan teknologi. Tadi saat kita berangkat ke bandara; star light ini sangat redup, tetapi sekarang sinarnya jauh lebih terang. Itu karena sekarang mood kita sudah lebih baik daripada sebelumnya."

"Ini sungguh luar biasa!" gumam Yunxi dengan melihat ke atasnya lagi.

Feiyu pun tersenyum sambil membuka kaca jendela mobilnya dan membayar tol via WeChat Wallet app. Setelah itu dia melirik ke jam tangan Rolex yang melingkar di pergelangan tangannya.

"Ayo; kita ke Hilton Hotel..."

Belum sempat Feiyu menyelesaikan kalimatnya; Yunxi secara spontan berteriak, "Ke hotel? U... untuk apa?" tanyanya dengan panik.

Laki-laki berambut cepak itupun meliriknya, "Tentu saja untuk makan di Kitchen East Hilton, memangnya ada yang lain? Tadi pagi aku tidak sempat breakfast dan waktu lunch break tadi kita ke airport."

"Ohhh..."

"Mini; memangnya pikiranmu ke mana?"

"Pikiranku tidak ke mana-mana!" balasnya cepat.

"Hahaha; kamu selalu mempunyai imajinasi yang lain. Begini ya Mini; di dalam hotel selain ada kamar, di sana ada restaurant juga," goda Feiyu sambil membelokkan mobilnya ke jalur 106 arah Guo Dao, "Apa Mini mau kita booking ka..."

(END) TRIVIA✨🔞FeiYun✨Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang