Housemate [SasuNaru]

CHAPTER 5: Hubungan Sasuke, Kekasih Sasuke

Naruto yang sudah sampai di flatnya, langsung pergi ke kamar.

"Ah, rasannya capek sekali. Berbaring di kasur setelah kegiatan panjang ini pasti menyenangkan" Naruto langsung merebahkan dirinya di kasur.

Sasuke yang merasakan ada pergerakan di kasurnya pun menoleh ke belakang "Yak, kenapa kau tidur di kasurku?" kaget Sasuke saat mendapati Naruto tidur di belakangnya.

"Izinkan aku tidur sebentar kak, aku sangat lelah" gumam Naruto sambil terus memejamkan mata.

"Tidak, bangun sekarang Naruto!" perintah Sasuke. Namun Naruto masih enggan untuk bangun. Sasuke yang mulai kesal pun menendang Naruto hingga

GEDUBRAK

Naruto jatuh dari atas kasur.

"Aish, kau tega sekali!" marah Naruto sambil mengusap punggungnya yang terbentur lantai.

Sasuke tidur tanpa memperdulikan Naruto yang sedang marah.

.

.

Akhir minggu adalah hari yang pas untuk berkencan. Itupun yang dilakukan Sasuke saat ini.

Setelah lelah berjalan, mereka istirahat di kursi dekat air mancur.

"Apa kau haus? Aku akan beli minum untuk kita" tawar Sasuke.

"Iya" balas Gaara singkat yang ternyata adalah kekasih Sasuke.

Mereka telah berpacaran selama 5 tahun lebih. Semasa kuliah, mereka terkenal sebagai pasangan yang serasi. Namun akhir-akhir ini hubungan mereka merenggang. Ditambah lagi kepindahan Sasuke untuk mengurus kafe.

Saat Sasuke pergi membeli minuman, Gaara mendapat telfon dari seseorang. Ia sedikit terkejut saat melihat siapa orang yang menelponnya itu. Setelah melihat Sasuke yang pergi cukup jauh, ia pun mengangkat telfon itu.

"Halo" sapa Gaara.

"..."

"Ya, nanti malam aku akan menemuimu"

"..."

"Sampai jumpa juga" Gaara menutup telfonnya. Tampak ada senyum kecil di bibirnya saat menerima telfon tadi.

Sasuke melihat Gaara menutop telfon pun bertanya "ada apa?"

"Tidak penting" balasnya singkat.

Sasuke memberikan minuman kepada Gaara dan duduk di kursi. Sejenak keheningan melanda mereka, hingga

"Sasuke, kudengar kau tinggal bersama orang lain" tanya Gaara.

Sasuke yang tidak mau kekasihnya salah paham pun menceritakan semua kejadian yang dialaminya dengan Naruto. "Kau tidak perlu khawatir, kami hanya berbagi flat, bukan berbagi kamar"

"Iya, aku percaya" sebenarnya Gaara tidak curiga ataupun cemburu. Ia juga tau tentang tempat tinggal Sasuke. Namun ia tidak tahan dengan suasana hening di antara mereka.

Apa salah jika tidak cemburu kepada kekasih sendiri? Mungkin. Tapi memang hubungan mereka tidak dalam keadaan baik. Sering Gaara pikir hubungan mereka tidak bisa dilanjutkan lagi.

Sasuke pun berfikir demikian. Sebenarnya banyak orang yang berkata kepadanya bahwa kekasihnya Gaara berselingkuh di belakangnya. Bahkan Sasuke pernah melihat Gaara makan bersama dengan pria lain.

.

Kencan mereka berakhir. Gaara sekarang berada di dalam mobil yang berhenti di depan sebuah rumah. Ia turun dari mobilnya dan melihat seseorang di teras rumah itu, yang sedang membelakangi dirinya.

Gaara pun menghampirinya. Lalu memeluk pria itu dari belakang.

"Neji, aku lelah"

Neji memutar tubuhnya agar berhadapan dengan Gaara, lalu mengusap pucuk rambut Gaara dan tersenyum.

"Ayo masuk" ajak Neji sambil menggengam tangan Gaara.

TBC