Ada yang berteriak keras karena terluka, tapi kau tak mendengarnya.
Bukan karena telingamu yang tuli, tapi jiwamu yang sudah mati.
Ada yang keberatan dalam memikul dunia, tapi kau tak pernah menopangnya.
Bukan karena tanganmu yang patah, tapi jiwamu yang sudah hilang rasa.Katanya manusia itu perasa, tapi tak banyak yang punya empati untuk sesama.
Banyak yang minta didengarkan, tapi tak pernah ada yang mau mendengarkan.
Merasa sakit ketika ditinggalkan, tapi tak pernah berkaca sebab apa dia ditinggalkan.
Pandai menasehati tapi tak pernah berintropeksi.Sedikit sekali manuisa yang benar benar manusia.
-fasdiana-
KAMU SEDANG MEMBACA
Goresan Pena Pengagum hujan
Poesía🔸UNTUK DIBACA! BUKAN DITULIS ULANG!🔸 _____________________________________ Kata itu jiwa, Tulisan itu raga, Makna itu hati yang bisa merasa. Ini hanya sekedar pengungkapan rasa yang tak bisa diucap, atau pengabadian atas apa yang semesta lakukan...