Perpisahan kita biasa saja.
Aku yang terluka, dan kamu yang memang tak ada rasa.
Jangan kan perpisahan, pertemuan saja aku yang langsung jatuh cinta, sedangkan kamu? Entahlah melihat padakupun mungkin tidak.Wanita memang sering seperti ini, dia berusaha mengejar apa yang tidak mungin dimiliki, sedangkan yang menanti sudah berjajar rapi dibelakang diri.
Aneh kan?
Wanita terlalu berani mengambil resiko patah hati, dan akhirnya terluka sendiri setengah mati.
Hebat kan?
Berucap tak cinta tapi dalam hatinya begitu mendamba.
Sampai akhirnya dia lelah, dan membiarkan takdir semesta yang melakukan tugasnya. Menghilangkan atau mendekatkan dia pada pujaan hatinya.-fasdiana
KAMU SEDANG MEMBACA
Goresan Pena Pengagum hujan
Puisi🔸UNTUK DIBACA! BUKAN DITULIS ULANG!🔸 _____________________________________ Kata itu jiwa, Tulisan itu raga, Makna itu hati yang bisa merasa. Ini hanya sekedar pengungkapan rasa yang tak bisa diucap, atau pengabadian atas apa yang semesta lakukan...