#11

144 25 6
                                    

•Happy reading•


[Flasback]

23 Oktober 2018

Pukul 06.00 pagi, Yang Jong Hoon sudah rapih dengan baju olahraga yang melekat ditubuhnya. Hari ini adalah hari minggu, pria itu menyempatkan dirinya untuk berolahraga.

Jong Hoon membuka pintu lalu berjalan ke sebuah taman yang tidak jauh dari Apartemenya berada. Sesudah sampai ditaman, ia mulai berlari lari kecil mengelilingi taman dengan sebuah earphone di kuping pria itu.

Setelah setengah jam lebih berlari, Jong Hoon berjalan pulang ke Apartemenya. Tidak membutuhkan waktu lama, Jong Hoon sudah sampai didepan pintu Apartemen.

Ketika Jong Hoon membuka pintu, sebuah amplop putih terjatuh kebawah. Tidak ada nama atau tulisan apa pun,  membuat Jong Hoon bingung. Jong Hoon segera membuka amplop yang berisi selembar kertas itu.

Perasaan hancur menyelimuti dirinya, Jong Hoon segera mengambil ponsel dan menghubungi Kang Ara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Perasaan hancur menyelimuti dirinya, Jong Hoon segera mengambil ponsel dan menghubungi Kang Ara.

"Nomor yang anda tuju tidak dapat di hubungi"

Jong Hoon mematikanya dan mencoba lagi menghubungi Ara. Tetapi nihil hingga 7 kali cuma suara operator yang terdengar bukan suara Kang Ara.

"Ahh,sial" gumamnya.

Jong Hoon berlari dan memberhentikan taxi. Tidak lama sebuah taxi datang, dengan segera Jong Hoon memasuki taxi tersebut dengan terburu buru.

"Bandara incheon"

Jarak dari apartemen ke bandara cukup jauh, membutuhkan waktu 55 menit jika tidak macat. Jika macat memakan waktu 1 jam 10 menit, waktu yang Jong Hoon punya 1 jam tidak lebih dan tidak kurang.

Jong Hoon hanya berharap bisa melihat wajah Ara untuk yang terakhir kali. Hanya itu.

•••

Jong Hoon sampai dibandara dengan memakan waktu 57 menit, jalan tidak begitu ramai karna akhir pekan. Jong Hoon berlari mencari kasana kemari untuk menemukan sosok Ara.  Karna hari sudah mulai panas, keringat bercucuran dari dahi pria itu.

"Perhatian penumpang penerbangan swiss, akan berangkat sebentar lagi. Mohon untuk memasuki pesawat lewat pintu 12A"

Setelah mendengar pengumuman Jong Hoon langsung berlari menuju pintu masuk pesawat. Pandanganya menangkap seorang wanita dengan sebuah koper ditangan.

"Kang Ara!" teriak Jong Hoon.

Ara menghentikan langkah, ia berbalik manatap dimana Jong Hoon berdiri yang tengah memandangnya dengan tatapan seduh.

Ara tersenyum, ia melambaikan tangan "Sampai jumpa dan maaf" ujurnya tanpa suara.

Jong Hoon tau apa yang diucapkan Ara untuknya. Ia hanya bisa diam dan melihat Ara yang menghilang dari pandanganya.

"Sampai jumpa, Kang Ara"

•••

Beberapa bulan kemudian

Yang Jong Hoon memasuki ruangan, setelah ia selesai mengajar. Ia mendudukan dirinya dikursi yang ada di dalam ruangan. Setelah beberapa bulan dari kejadian itu, ia masih sering teringat pada Kang Ara.

Jong Hoon teringat dimana awal ia jatuh cinta pada mahasiswinya sendiri. Kang Ara adalah wanita yang bisa meluluhkan hati Jong Hoon, selama ini Jong Hoon tidak terlalu peduli dengan wanita. Jika bisa ia akan melajang seumur hidup, tapi itu berbeda setelah ia bertemu dengan Ara. Hatinya berkata ingin sekali memiliki gadis yang bernama Kang Ara yang berhasil mengisi hati Yang Jong Hoon.

"Apa yang sedang kau lakukan disana? Apa kau makan dengan baik?" mata Jong Hoon memanas, pandanganya sudah buram tertutup air dimatanya.

"Aku sangat merindukanmu, Kang Ara" dan butiran air lolos terjatuh dan membasahi pipinya yang sekarang cukup tirus.

[Flasback off]

----

Semoga kalian mengerti dengan part ini

Sampai disini dulu ya
Jangan lupa vote dan komen
See uu

Rencontre [ Law School ]  ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang