Bab 24

1.4K 51 11
                                    

" Nanti dulu Helena tolong jangan pergi !" Ayden menahan tangan Helina .

" Ayden, Ayden ... aku datang sini nak lawat kau . Kau kan sakit . Qisteena senyum sinis .

" Please go .. aku tak nak tengok muka kau . Ayden memeras ugut .

" Kau nak tak kalau isteri kau tahu perkara sebenar ? Bisik Qisteena di telinga Ayden

" Tahu apa ni ? Soal Helina kehairanan .

" Kau nak tahu sangat kan ? Qisteena ketawa sinis .

" Qis please no !

" Aku mengandung anak Ayden . Bohong Qisteena dengan bangganya dia memegang perutnya yang sedang sarat .

" Ayden betul ke apa yang saya dengar ? Helina seakan tidak percaya akan kata-kata Qisteena .

"  Ayden please you the only one i trust !

" See Helina dia sendiri tak berani jawab

" Kau diam hal rumah tangga aku tolong jangan masuk campur . Helina meninggikan suara .

" Ayden saya nak tanya awak antara dua pilihan . Awak pilih Saya .... atau Qis ... "

" I pilih you sayang ...

" Memang i mengaku dulu i pernah terlanjur dengan Qis dan Qis mengandung tapi anak yang dia kandung tu dah gugur Sayang .

" Sayang , kalau betul benih tu anak i , i sendiri akan suruh dia buat test DNA .

" No i tak nak buat test DNA ? Jawab Qisteena .

" Kenapa tak nak ?
" Kenapa baru sekarang cari i ?
" Apa motif you ?

" Anak ni bukan anak kau Ayden , aku tipu kau . ni semua rancangan Demyen dia yang bunuh Luca , dia juga yang bunuh mak kau Ayden .

" Apa jadi selama ini dia yang bunuh Luca ?" Helina seakan tidak percaya akan kata-kata Qisteena .

" Ya memang aku yang bunuh Luca . Jawab Demyen sambil hulu pistol pada Helina.

" Lepaskan Isteri Aku !!!

" Berani kau sentuh dia "

" Apa isteri hahaha Demyen menolak Helina .

" sebelum aku guna kekerasan baik kau angkat tangan . Arah polis itu . Tangan Demyen digari dan dia dibawa ke balai .

" Sayang tak apa-apa mujur awak selamat jawab Ayden sambil memeluk tubuh Helina .

Qisteena menangis melihat keadaan Ayden . Dia meninggalkan Ayden dan Helina di situ .

Sekali lagi aku melawat Ayden . Kali ini tubuhnya makin pucat . Dia makin kurus . Aku membawanya ke taman .

Ayden kau ingat lagi tak tempat ini ? Jawab Qisteena .

" Mestilah ingat ni lah tempat pertemuan aku dengan Helina .

" Ayden kau sayang Helina ?"

" Sayang ... sebab sayanglah aku terpaksa lalui semua ini Qis .

" Kalau kau betul Sayang please lepaskan Helina jangan seksa hidup dia lagi ."

" What !

" Yes you mesti lupakan Helina . Qisteena membawa Ayden di tanah perkuburan.

" Kenapa kau bawa aku dekat sini . Ayden mula berlenang air mata . Dia melihat nama isterinya di batu Nisan .

" Tak mungkin Qis . Isteri aku masih hidup !!! dia tidak dapat menerima kenyataan bahawa Helina sudah tiada .

" Kau kena terima Ayden , isteri kau dah lama tiada . Selama ini yang ada di samping kau hanyalah sebuah patung mainan . Kau tak boleh terima bahawa Helina dah tiada dan patung itulah tempat kau hilang rasa bosan dan tempat untuk kau luah segala perasaan kau .

Ayden melihat semula bayangan Helina . Benar apa yang dikatakan Qisteena . Dia memeluk patung itu .

Aku menutup mata semula . Dan ini apa yang aku mahu untuk tutup buat selamanya . Aku berada dalam kegelapan . Aku mencari pintu untuk keluar dari kegelapan . Aku membuka pintu itu dan keluar . Aku melihat jelas wajah Helina sedang menghulurkan tangan untuk memimpin tangan ku .

" I love you till jannah . Ungkap Ayden di telinga Helina . Mereka bahagia di taman syurga .

                            - TAMAT -

  

Hapuskan Dendam Ayden Where stories live. Discover now