7. Damn

2.6K 345 86
                                    

Jay total hening selama sarapan. Masih terngiang-ngiang gimana Hwasa ancam dia.

"Ngapain sama Karina?"

Jay tercekat ditempatnya.

"Bunda.. Jay cuma main aja ke sebelah."

"Di tengah malem begini apa pantes? Jungwon mana?"

"Ada kok di dalem.. nonton televisi."

Hwasa tau Jay bohong. Jungwon itu kalau nonton tv volumenya sampai ke sebelah. Sedangkan disini hening cuma ada suara jangkrik yang sahut-sahutan.

"Jay.. Jungwon anak gue. Kalau suatu saat lo ada main sama perempuan lain, gue gak segan-segan buat hancurin lo lebih hancur dari Jungwon. Sebelum terlambat, gue saranin berhenti." Hwasa menuding jarinya pada wajah Jay.



"Mas? Kok bengong gitu?" Jay yang lagi duduk di meja makan itu dipeluk dari belakang sama Jungwon.

"Gapapa kayaknya kecapekan aja."

"Mau pangku.." Jungwon duduk di atas paha Jay.

Benar aja, nasi goreng yang udah matang sejak lima belas menit yang lalu belum disentuh sedikitpun.

"Mas makan dulu, yuk?"

"Enggak pengen, Dek." Lesunya.

"Terus mau apa?"

Duk... duk.. duk

Jay dan Jungwon noleh ke arah pintu barengan. Suara ketukan pintu yang gak bersahabat itu semakin kencang.

"Siapa deh pagi-pagi nyari ribut?" Jungwon udah ancang-ancang mau ribut.

Setelah pintu dibuka ada Jake yang langsung masuk asal tanpa sapa Jungwon.

"Makan apa pasutri baru?" Tanyanya asal sambil colek-colek pipi Jay yang pasang raut lesu.

"Pagi, Won." Sapa Sunghoon, suami Jake.

"Pagi Mas Sunghoon. Itu Kak Jake kenapa, sih?" Tanyanya agak heran sama kelakuan Jake.

"Dari semalem pengen ketemu Jay dia."

"Suamiku? Kenapa?"

"Gak tau nangis-nangis sampai jam satu, itu juga karena gue janjiin kesini pagi-pagi. Bawaan bayi, Won."

"Oh bawaan bayi. EH SEBENTAR, BAYI?"

Sunghoon mengangguk. "Udah isi dua minggu. Selama dua minggu itu juga gue hampir sinting, Won."

"Sebenernya hamil gak hamil Kak Jake emang suka bikin orang-orang di sekitarnya tertekan."

Sunghoon mengangguk setuju. Akhirnya mereka masuk ke dalam dan ikut duduk di ruang televisi. Di sana udah ada Jay yang kelihatan makin lemes lagi di peluk-peluk kasar sama Jake.

"Kasian suamiku.."

"Kasian aku.."

Jungwon dan Sunghoon milih jalan ke dapur buat sarapan pagi. Sunghoon sama Jake memang langsung kesini tanpa ngapa-ngapain termasuk mandi.

Setelah selesai sarapan Sunghoon milih main sama Maeumi daripada samperin Jake terus di acuhin karena sibuk sama Jay.

Sedangkan Jungwon..

"Kak Jake tidur?"

Jay tersenyum kecil terus tarik tangan Jungwon dan ajak Jungwon duduk di pangkuannya. Di sebelahnya ada Jake yang lagi tidur sambil nyandarin kepala di bahu Jay.

Jay lirik-lirik Sunghoon yang lagi natap dia memelas.

"Senangnya dalam hati, kalau beristri dua."

"Jay anjing emang."

GivenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang