45. Memperbaiki hubungan

231 29 29
                                    

Pagi ini Cathelin sedang duduk dikursi taman yang berada dirumah sakit bersama papanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi ini Cathelin sedang duduk dikursi taman yang berada dirumah sakit bersama papanya. Cewek itu masih mengenakan infus di tangannya. Ia dan papanya menikmati udara di pagi hari yang sejuk ini. Dan taman tersebut tak banyak ada tanaman bunga, maka Cathelin akan aman. Papa Antonius menoleh, memandang putrinya. Niatnya mengajak Cathelin keluar untuk mengubah suasana hati Cathelin yang semalam memburuk. Ya, Papa Antonius mengetahui bahwa semalam Cathelin tak mempunyai nafsu untuk makan dan juga membuang makanannya saat Reno ingin menyuapi nya.

"Bagaimana dengan suasana hatimu sekarang, Cathelin?"

"Nggak tau." Jawab cewek dengan rambut terurai itu tanpa menoleh ke papanya.

"Sekarang apa yang kamu inginkan? Kamu ingin makan makanan yang diluar?" Papa Antonius menawari Cathelin.

Cathelin menoleh, "Aku mau pulang."

❀❀❀

Sementara di kantin sekolah dua seorang laki-laki duduk bersebelahan. Satu cowok yang memakai seragam dengan terkancing rapih itu sedang makan burger yang dipegangnya, sedangkan cowok yang kemejanya tak dikancing sehingga memperlihatkan kaos polos warna putih hanya melamun sambil menggenggam ponselnya diatas meja.

Farel berhenti makan. Dia menoleh ke temannya. "Temperamen nya Cathelin masih buruk. Gua kira setelah dia jadian sama lo dia berubah, ternyata dia gak berubah sama sekali."

"Gak ada yang bisa ngerubah, selain dirinya sendiri." Balas Reno yang masih menggenggam ponsel.

"Kalau dia gak bisa berubah, lo tetap mau sama dia?" tanya Farel yang membuat Reno menoleh ke arahnya. "Bayangkan, pas lo sama dia udah menikah. Tiap dia marah, dia banting piring, gelas, dan alat perabotan lainnya. Yakin lo masih tetap sayang sama dia?" Farel mengangkat alisnya. Cowok itu agak julid.

"Annyeong!" seru Alin yang tiba-tiba muncul di hadapan mereka berdua. Cewek itu melambaikan tangan kanannya ke kedua temannya yaitu, Reno dan Farel. "Kenapa? Kenapa ekspresi kalian begitu?" tanya nya begitu Reno dan Farel menatapnya dengan ekspresi yang jauh dari biasanya.

"Gak apa-apa." Jawab Reno.

Alin yang masih berdiri itu lantas duduk didepan mereka berdua. "Oh iya, besok Cathelin udah dibolehin pulang." Cewek dengan rambut diikat kuda itu memberitahu Reno dan Farel.

"Beneran?" timpal Farel setelah melahap burger nya.

Cewek dengan rambut diikat kuda mengangguk. "Iya. Gue habis chat dia, gue tanya kapan dia balik terus dia balas besok." Alin mengalihkan pandangannya ke Reno. Cowok itu tampak menatap ponselnya sendiri. Rupanya Reno sedang melihat room chat nya dengan Cathelin.

_____

Cathelin

Kamu udah makan?
6.15am

Flower Girl [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang