Sembilan belas

722 74 25
                                    


Vote dulu baru baca! Yang belom follow yuk bisa yuk follow dulu!

*****

Berita penangkapan putra komisaris Albara Group, Dave Ryujin Albara menjadi trending topik di mana-mana. Albara Group yang merupakan perusahaan raksasa benar-benar tidak mampu lagi membedung artikel yang terus bermunculan terkait penangkapan satu-satunya putra di keluarga Ainesh Albara tersebut. Pasalnya Ryu Albara merupakan pewaris sah Albara Group yang wajahnya sering menghiasi cover majalah-majalah bisnis itu dikenal publik sebagai sosok pengusaha muda sukses yang menginspirasi. Ryu Albara juga sering berpartisipasi dalam kampanye penegakan HAM serta turut mensponsori segala kegiatan yang berkaitan dengan penegasan perlindungan wanita dan anak. Namun, sosok yang dianggap publik sangat sempurna itu justru ditangkap polisi atas tuduhan kekerasan seksual dan juga pembunuhan. Para korban kekerasan seksual Ryu yang semakin hari terus bermunculan membuat kasus ini berdampak besar bagi turunnya harga saham di perusahaan raksasa tersebut. Demi menutup kerugian, Felisha Albara selaku pemegang saham terbesar di Albara hotel and resort bahkan terpaksa memerintahkan untuk menjual beberapa cabang hotel dan juga menghentikan pembagungan resort di beberapa cabang. Namun di balik semua kekacauan yang terjadi di dalam perusahaan, hal yang jauh lebih kacau sedang terjadi di dalam rumah Ainesh Albara. Suasana hening, sunyi dan sepi mencekam yang membuat semua penghuni rumah besar itu kembali bernostalgia ke masa lalu. Masa di mana saat sang ayah dan ibu sempat bercerai bertahun-tahun yang lalu.

Keiko Albara, ibu dari lima orang anak itu benar-benar terpukul atas kejadian yang menimpa putra kebanggannya. Bagaimana bisa putra yang tidak pernah membuat kepalanya sakit itu justru menggoreskan rasa sakit yang teramat di dalam hatinya. Keiko merasa benar-benar gagal menjadi seorang ibu, bagaimana bisa dia tidak sadar bahwa selama ini dia sudah membesarkan seorang iblis?

Ainesh Albara juga tak kalah terluka, pria itu menyalahkan dirinya sendiri atas segala yang terjadi dalam keluarganya. Semua ini karena ulahnya di masa lalu. Keegoisannya benar-benar menghancurkan seluruh keluarga yang sangat dia cintai. Seluruh keluarga menjadi korban atas karma yang seharusnya dia tanggung seorang diri. Seandaikan dulu dia tidak egois dengan mementingkan kebahagiaannya sendiri, seandaikan dia lebih menerima kehidupannya, seandaikan dia lebih memperhatikan putra-putrinya, mungkin semua ini tidak akan pernah terjadi. Pria itu selalu berpikir bahwa putra putrinya benar-benar bisa menjalani kehidupan mereka masing-masing dengan baik tanpa bantuannya, dia tidak menyadari bahwa salah satu anaknya justru menyimpan luka yang terlanjur membusuk. Ainesh Albara benar-benar menyesal.

Seseorang yang terluka selanjutnya adalah Jasmine Albara, putri sulung yang memikul beban terberat di keluarga Albara. Selama ini Jasmine pikir hanya hidupnya sendiri yang paling sulit. Karena terlahir sebagai anak haram, Jasmine sering diperlakukan tidak baik oleh lingkungannya. Meskipun keluarganya sangat menyayangi gadis itu, nyatanya kehidupan konglomerat memang sangat berat. Jasmine harus selalu bertahan dihina dan dicaci maki demi bisa berbaur dengan para kalangan atas itu. Disebut anak haram, didiskriminasi, hingga selalu dikesampingkan namanya setiap kali putri-putri keluarga Albara mendapatkan lamaran atau rencana perjodohan dari keluarga konglomerat lainnya. Siapapun dan dari keluarga manapun, tidak akan sudi menerima anak haram sebagai menantu. Dia bukan Albara, dalam tubuhnya tidak mengalir darah Albara.

Karena hidupnya yang selalu sial dan sulit, Jasmine selalu fokus berjuang dan bertahan hidup sendirian. Dia tak pernah sempat memperhatikan adik-adiknya, sehingga tidak menyadari bahwa adik laki-laki yang selalu menjaganya itu ternyata selalu menyimpan kesedihannya sendirian hingga melampiaskan segalanya dengan melakukan hal-hal buruk seperti itu.

Selanjutnya, Cathy dan Adelle. Dua anak polos Albara yang merasa terguncang atas kejadian yang menimpa saudara lelaki mereka. Cathy dan Adelle adalah dua anak lemah yang selalu dijaga oleh Ryu. Mereka yang paling dekat dengan Ryu tapi benar-benar tak pernah tahu bahwa Ryu yang mereka kenal punya sosok berbeda di dalam dirinya. Baik Cathy maupun Adelle benar-benar terkejut sekaligus sedih. Hanya saja, Cathy punya suami yang sangat pengertian dan selalu menghiburnya. Sementara Adelle punya nasib yang sedikit lebih sial. Keluarga tunangannya mendadak membatalkan pernikahan Adelle dengan Ben karena masalah ini. Sebenarnya Adelle tidak terlalu terluka dengan masalah pembatalan pernikahan ini karena Adelle juga sangat ingin membatalkan pernikahan mereka, namun Adelle hanya merasa bahwa pembatalan sepihak ini benar-benar tidak adil dan melukai harga diri terakhir yang tersisa dari keluarganya.

Amasha (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang