44. Paris In The Rain 🇫🇷

7.4K 947 143
                                    

Author POV

"Maafkan aku Honey, jika aku menceritakannya sekarang maka aku akan membuatmu kecewa dan menangis". Ucap Lisa didalam hatinya yang merasa sangat kecewa dengan dirinya sendiri.

Lisa masih terus memeluki tubuh Jennie.

"Honey, kita harus ke Paris pagi ini juga yah. Kita akan naik private Jet milik Grandpa". Ucap Lisa.

"Apaaa? Kamu tidak sedang bercanda kan Honey. Kamu baru saja tiba". Ucap Jennie yang kaget dan melepaskan pelukannya dari Lisa.

"Tidak honey, aku serius. Aku pulang untuk menjemputmu. Kamu bersiap-siap yah, karena satu jam lagi kita berangkat ke Bandara. Jangan membawa banyak barang karena kita bisa membelinya di Paris". Ucap Lisa dengan wajah yang serius.

"Tapi ada apa? Kenapa mendadak sekali Honey? Kamu juga pasti capek karena baru saja tiba dari Paris". Ucap Jennie.

"Aku kan sudah janji honey kepadamu, kalau aku pulang dari Belanda maka aku akan mengajakmu ke suatu tempat". Ucap Lisa sambil mencium bibir Jennie sekilas lalu pergi meninggalkan Jennie.

"Ingat yah, Aku tunggu satu jam lagi Honey". Ucap Lisa sambil menutup pintu kamar Jennie.

"Iya Honey". Jennie pun pergi mandi dan bersiap-siap karena dia masih tidak mengerti kenapa harus ke Paris mendadak.

Jennie sangat menyukai Kota Paris dan bahkan dia sering berlibur ke Paris dulu bersama Mommy dan Daddynya, namun setelah orang tuanya bercerai Jennie tidak pernah lagi menginjakan kakinya di Kota Paris.

"Honey aku sudah siap". Ucap Jennie yang masuk ke kamar Lisa.

"Baiklah, ayo kita berangkat sekarang honey". Ucap Lisa sambil menganggam tangan Jennie.

"Ayo Honey". Ucap Jennie.

Selama diperjalanan dari Mansion ke Bandara Lisa terus diam dan tidak ceria seperti biasanya. Namun tangan Lisa terus menganggam tangan Jennie.

"Honey kamu baik-baik saja kan?". Tanya Jennie.

"Hmmm iya". Ucap Lisa yang seperti sedang melamun.

"Kenapa kamu tiba-tiba mengajakku ke Paris Hon?". Tanya Jennie.

"Aku ingin mempertemukanmu dengan seseorang". Ucap Lisa.

"Siapa?". Tanya Jennie.

"Seseorang special pokoknya". Ucap Lisa sambil tersenyum manis.

"Siapa? Apakah dia wanita?". Tanya Jennie.

"Iya Honey". Ucap Lisa dengan santai dan kini moodnya kembali baik.

"Apakah dia cantik?". Tanya Jennie kembali.

"Tentu saja sangat cantik seperti bidadari". Ucap Lisa.

"Lisa kamu ingin mempertemukanku dengan siapamu? Apakah dia kekasihmu yang lain atau mungkin tunanganmu". Ucap Jennie yang khawatir karena Lisa terlihat aneh dari tadi pagi sepulang dia dari Paris.

 Ucap Jennie yang khawatir karena Lisa terlihat aneh dari tadi pagi sepulang dia dari Paris

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
HAPPY VIRUS [JENLISA] - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang