Chapter 15

57.2K 3.7K 66
                                    

Matahari pagi ini mungkin bersinar begitu terang namun aura Def lebih menyilaukan. Wajahnya yang terpahat sempurna membuat siapapun yang menatapnya akan jatuh cinta.

Def dengan gagah melangkah sembari melemparkan senyum manis pada seluruh karyawan-karyawannya yang memberi hormat dengan sedikit menuduk pada Def.

"Tumben banget lu senyumin semua orang?" Tanya Oval kebingungan dengan sikap bos sekaligus sepupunya itu "Kesambet apaan lu Def?"

"Gua bos lu, jangan kurang ajar!"

"Ahsiap bos, prikitiw!"

"Hari ini gua pulang cepet, semua schedule gue setelah jam makan siang di cancel aja."

"Lah? Mau kemana lagi sih bos? Ngedate?"

"Hm."

"SUMPAH MAU NGEDATE? SAMA SIAPA?! BUKANNYA ALEA UDAH MAU NIKAH?"

"Bukan sama Alea."

"DEMI APA SIH? TWING!"

"Sama anak gue, Syana.

"Ebuseeett! Lo gua laporin polisi! Cabulin anak sendiri!"

Def langsung melempar Oval dengan pulpen, "Sembarangan kalo ngomong! Gua pecat juga lo!"

Oval tertawa bagai tak berdosa, "Becanda woi, Baperan banget jadi manusia."

"Lu keluar sekarang sebelum laptop gua yang terbang ke muka lu."

"Buset galak amat. Kaboorr!"

Def mengambil handphone nya setelah Oval menutup pintu. Ia menatap foto seorang anak kecil yang menjadi semangat terbesarnya saat ini.

 Ia menatap foto seorang anak kecil yang menjadi semangat terbesarnya saat ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lucu banget anak gua. Gemas. Jadi kangen."

Def tertawa, ternyata sebahagia ini menjadi seorang Ayah. "Syana beneran gabungan gua sama Alea banget."

"Kenapa gua baru ngeh sekarang ya?"

*

Def menatap layar komputernya sedang serius, namun tahu-tahu Oval datang tanpa mengetuk pintu.

"Def! Ada anu-"

"Apa?"

Muncul perempuan dengan rambut blonde yang diikat ekor kuda, lipstick merah selaras dengan dress yang ia kenakan, "Hai Def,"

"Sofia?" Def terkejut, seperkian detik kemudian wajahnya berubah menjadi datar. "Mau apa lagi?"

"Gak ada, kangen tau Def."

"Gua sibuk, kalo gak penting mending lo pulang aja."

"Def! Seriously?! Kita baru ketemu dan kamu malah ngusir aku?"

Duda MudaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang