Chapter || 4

6.4K 469 2
                                    

Buat yg bingung sama keluarga Jessica dan Lion nih keluarganya.

Keluarga Jessica

Opa: Satya Arckerley Mahendra
Oma: Lisa Arckerley Mahendra

Daddy: Afgar Arckerley Mahendra
Mommy: Laura Arckerley Mahendra
Anak: -Angkasa Arckerley Mahendra
- Queenzea Jessica Arckerley Mahendra

Keluarga Liona

Opa: Liam Satya Smith
Oma: Lily Maria Smith

Daddy: Andrian Canva Smith
Mommy: Chloe Laluna Smith
Anak: -Alexander Alatra Smith
-Stevanno Andreson Smith
-Stevaro Andrason Smith
-Queenzena Caroline Liona Smith

Papa: Ardi Reza Smith
Mama: Sarah Elinda Smith
Anak: -Aldebaran Laderick Smith
-Rafael Marvelion Smith
-Algerian Maxleon King Smith

****

Lalu keluarga pun langsung melihat ke arah Liona berdiri,namun yg didapat adalah Liona dengan wajah yg sangat santai seperti tidak mendengarkan apa yg dikatakan oleh Andra.

"Liona kamu tidak apa-apa kan?"tanya Erick hati-hati.

"Emang aku kenapa?"tanya Liona polos dengan muka watadosnya.

"Kamu jangan dengerin bang Andra ya?"ucap Alex.

Liona hanya mengangkat bahu acuh
"Aku nggak pernah dengerin bang Andra ngomong kok. Kan aku nggak paham bahasa binatang."ucap Liona santai.

Orang-orang yang berada diruang tamu pun langsung memelototkan mata. Ini anak kenapa dah, biasanya juga pasti pura-pura sedih pas dibentak ama si twins batin mereka semua.

"HEH!DIAJARIN SIAPA KAMU NGOMONG GITU!!"ucap Alge ngegas sambil teriak.

Yg ada diruang tamu pun langsung menutup telinga mereka. Teriak Alge emang nggak pernah main-main.

"Ih,abang jangan teriak-teriak dong!udah tau suara kek terompet sangkakala masih aja teriak." sewot Liona sambil mengusap telinganya takut jika gendang telinganya rusak.

Alge pun langsung memelototkan matanya mendengar ucapan adiknya. Ketika Alge ingin membalas ucapan Liona, Rafael langsung memotong ucapannya.

"Udah-udah kalian berhenti ribut!Liona sekarang istirahat di kamarmu se.ka.rang."ucap Rafael tegas sembari menekan kata-kata sekarang.

Liona langsung ngacir pergi ke kamarnya meninggalkan keluarganya di ruang tamu.

"Sayang, jangan lari-lari nanti jatuh."ucap mama Sarah.

Namun, Liona tak menghiraukannya ia terus berlari menuju kamarnya. Ia tak takut tersesat karna, Liona asli sudah memberinya ingatan dimana letak kamarnya.

Saat sudah sampai di depan kamarnya,ia menatap kertas di pintu kamarnya dengan tulisan 'INCES LIONA'.
"Alay banget sih!"ucap Liona sambil mencabut dan menyobek kertas itu.

Lalu Liona dengan hati-hati membuka pintu kamarnya. 'semoga warna kamarnya sesuai dengan gw' batin Liona sambil menutup mata.
Ketika ia sudah membuka pintu lebar-lebar dan membuka matanya perlahan ternyata

Liona langsung membuka matanya lebar-lebar karena terkejut.

"kyaaa,"

"Ternyata kamarnya sesuai sama gw, warnanya item

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ternyata kamarnya sesuai sama gw, warnanya item. Pokoknya ini indah banget.Si Liona pinter banget pilih warna ama dekor."ucal Liona berbinar melihat kamar barunya.

Lalu tak menunggu lama, Liona langsung ke kamar mandi untuk membersihkan baannya yg lengket itu. Setelah mandi dan berganti pakaian di ruangan walk in closet,ia langsung membaringkan tubuhnya di kasur king sizenya. Lalu ia pun masuk ke alam mimpi sampai makan malam.

***

Di ruang makan,keluarga Smith sedang menunggu kedatangan Liona.

"Lex panggil adik kamu gih,suruh makan malam!"perintah Chloe kepada Alex.

"Oke mom."ucap Alex. Lalu Alex pergi ke kamar adiknya.

Saat sampai di depan pintu kamar Liona Alex langsung mengetuk pintunya.

'Tok'
'Tok'
'Tok'
'DOR'
'DOR'

Alex langsung menggedor pintu kamar Liona.

Lalu Alex mencoba membuka knop pintunya dan ternyata tidak terkunci.

"Ck, tau gini mending gw dari tadi buka kalo nggak dikunci."kesal Alex.

Ceklek

Alex dapat melihat Liona tidur dengan posisi yg ekhm tidak beraturan. Bagaimana tidak, kepala ada di ujung kasur, sebelah kaki dibawah dan sebelah kaki berada di bantal, selimut sudah berada di bawah.

Alex geleng-geleng kepala melihat posisi tidur adiknya.

"Dek bangun,kamu nggak mau makan malam?"ucap Alex berusaha membangunkan Liona. Namun Liona malah menggeliat,lalu tidur kembali. Benar-benar kebo emang si Liona.

Melihat tidak ada pergerakan dari adiknya, Alex mempunyai ide yg brilian untuk membangunkan sekaligus menjahili Liona.

"TOLONG TOLONG LAUT KEBAKARAN TOLONG,"teriak Alex menjahili adiknya.

Liona yg mendengar langsung saja membuka matanya lebar-lebar sambil meloncat di atas kasur.

"TOLONG LAUT KEBAKARAN."
"SELAMATKAN DIRIMU!"
"HUUAA MOMMY ANAKMU BELUM MAU MATI!"
"HUAAA DADDY TOLONGLAH ANAKMU INI!"
"HUUAA TOLONG LAUT KEBAKAR-eh emang laut bisa kebakar ya."ucap Liona.

Lalu liona melihat ke arah Alex yg masih menahan tawa melihat adiknya berteriak minta tolong.

"Kalo mau ketawa, ketawa aja nggak usah ditahan."kesal Liona.

Bwahahaha

Liona yg melihat Alex menertawakannya pun hanya mendengus kesal.

Alex langsung menghentikan tawanya.
"Makanya kalo dibangunin itu jangan kebo. Entar kalo jadi kebo mampus lo."ejek Alex. Lalu Alex langsung ngacir keluar kamar sambil berlari.

"BANG ALEEEX!"teriak Liona.

Lalu Liona langsung pergi ke kamar mandi dengan menghentakkan kakinya. Lalu berganti pakaian.

****

Jangan lupa vote ya!

Jessica Or Liona Life(On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang