Jessica Or Liona Life(On Going)

Chapter || 23

Tetaplah bernafas di setiap kamu berada, karna jika kamu tidak bernafas kamu akan sekarat, kalo kamu sekarat kamu mati, kalo mati harus bisa mandiri harus bisa jalan sendiri~Auli

23.Kembali teringat
••••

"Ish, nyebelin banget sih bang Rian, masa Olin nggak diajak sih!"

"Hei kau sedang apa bocil gila!"

****

"Hai kakak ganteng nama Olin itu, Q******** ***olin* *i*** S****. Kalo nama kakak siapa?"

"Nama kakak itu, Kaniel Dayyanva Gavriel."

"Wah, kalo gitu Olin mau panggil kakak bunny ya? Soalnya kakak lucu kayak kelinci Olin di rumah."

"Boleh, kalo gitu aku juga manggil kamu catty, oke."

"Lah, gue dilupain nih?"

****

"WOY AR! BALIKIN BUKU GUE!"

"HAHAHA, KALO GAK MAU?!"

"AWAS LO AR! GUE BONGKAR AIB LO!?"

"JANGAAN! NYESEL GUE CERITA SAMA LO!"

"Diam! Ar balikin bukunya Catty!"

"Iya-iya."

"Noh, nyengir lo!?"

"Ardi~"

****

"Catty, g-gue suka sama lo."

"Hah?"

"Jadi, sejak awal kita ketemu gue udah suka sama lo. Bisa dibilang cinta pandangan pertama."

"L-lo b-beneran s-suka sama gue gitu?!"

"Iya, tapi kalo lo nolak gue juga bakal terima, karna ini hak lo. It's okay i'am fine,no problem,gue tau lo pasti terkejut dengan kebenaran ini, tapi kalo lo nolak gue gak papa. Gue juga bakal buktiin cinta gue ke lo."

"T-tunggu! S-sebenarnya g-gue juga s-suka sama lo."

"Apa?!"

"Saat pertama kali kita ketemu, gue juga udah suka sama lo, gue ngerasa nyaman dan aman aja gitu kalo deket sama lo."

"Jadi, lo terima?"

"Ya, gue terima."

"Nggak akan gue biarin kalian bersatu, gue bakal buat kalian pisah kalo bisa untuk selamanya. Karna lo cuma buat gue, ***olin*."

****

"Bunny! Ke pasar malam yuk malam ini! Tapi, kok perasaan aku gak enak ya?"

"Udah, itu cuma perasaan doang kok, kamu gak usah khawatir. Ada aku disini."

"Iya juga sih. Jadi, nanti malam kita ke pasar malam kan?"

"Iya."

"Sebentar lagi kau akan menjadi milikku Olin."

****

"Catty aku mau ke sana dulu ya, kamu disini aja jangan kemana-mana,okey."

"Iya-iya. Harusnya kan aku yang bilang kek gitu, hati-hati ya bunny."

"Iya catty, aku mau kesana dulu oke."

"Iya, hati-hat-"

Bruk!