✓Half Perfect [Seventeen BxB 🔞 Drabble]

JeongCheol (8)

"Gimana?"

"..cuti, bayar denda ke beberapa komersial, ditangguhkan sementara untuk datang ke live show, dan-"

Jeonghan tau, masih ingat sempurna bagaimana Seungcheol menjelaskan pentingnya popularitas juga reputasi individu untuk meraih keuntungan.

Tak lupa kalau konsekuensi merupakan bagian dari perlindungan agar penggemar tak perlu kontak langsung untuk menyampaikan kecemburuan atas keputusan publikasi hubungan idolanya.

"You okay?"

"Tenang.
Uangku banyak.
Lagian enak, jadi punya banyak waktu- OHIYA! Kita belum fitting baju!"

"Cheol.."

"Ya?"

"Jujur."

"Tentang?"

"Perasaanmu. Sekarang."

Si dominan akhirnya melunturkan senyum.
Cukup membuat miris Jeonghan sebagai sosok di hadapan.

"Aku takut."

"...."

"Kalau aku teruskan keinginan perusahaan, keinginan penggemar, keinginan orang banyak.. aku takut aku tidak bisa hidup jadi manusia lagi."

"Huh?"

"Makanya ketika bertemu denganmu..
Pertama, lalu kedua.. aku tidak menyesal.

Malah sengaja buang pengaman terakhir kita supaya bisa jadi 'dia'.
Hehe."

"Choi Seungcheol, kau harusnya khawatirkan karir sendiri, bukannya-!"

"Relax.
Aku masih akan bisa menafkahi kalian semisal karirku selesai detik ini juga."

"No, maksudku-
Aku khawatir..
Bukankah pekerjaan ini mimpimu?
Aku dengar, butuh bertahun-tahun untuk debut dan-"

"Butuh seumur hidup untuk menemukan cinta sejati."

"...."

"Yoon Jeonghan.
I love you."

"......"

"............."

"..kau sedang kerasukan?"

"Tidak mau balas ucapanku?"

"Tidak- maksudku, belum!"

"Astaga-!"

"Shhhhhtt!
Bawaan bayi.
Suruh jual mahal katanya."

"Anak sialan."