SoonHoon (7)

7K 936 70
                                    

Pagi yang indah bagi Jihoon, saat alarmnya tergantikan dengan dering telepon dari sosok yang nama kontaknya harus disamarkan.

Entahlah. Padahal siapa juga yang mau cek handphonenya..

"Morning!"

"Kkk~ harusnya aku yang sapa.."

"Itsoke~ Star-nim kenapa telepon??"

"Cuma..mau tanya.
Kamu tidak ada jadwal kan hari ini?"

"Kamu yang tau jadwal aku."

"Um.. ya..
Aku.. juga tau jadwal yang lain sih."

"Benarkah?"

"Hm. Tidak ada orang kan di sana?"

"..Jihoonie baru bangun, mana tau.
Tapi iya sih, sepertinya sepi."

"Kamu pakai baju apa?"

"Piyama.. kenapa-
Oh."

Hening sejenak.

Terdengar suara gemerusuk serta mesin mobil yang menyala dari orang di seberang. Seketika membuat Jihoon tersenyum lantas merebahkan diri kembali ke atas kasur.

"Aku ke sana."

"Kay, Jihoon tunggu~"

"10 menit, ya."

"60 menit juga boleh."

"Maksudku perjalanannya, bodoh."

"Ohhhaahah. Iya, cepat."

"Ada manager atau satpam di sekitar tidak? Aku takut ditumbuk kalau ketauan."

"Tidak ada, tenang.
Kalau ada juga Jihoonie lindungi pasti!"

"Yah.
Kau tidak lebih dari pundak ku, bagaimana bisa lindungi?"

"Dipeluk??"

"Aku yang peluk erat kamu nanti. Sabar."

"Peluk aja?"

"Tergantung.
Di sana masih ada persediaan pengaman atau tidak."

"Wow.."

"So?"

"Apa??"

"Ada?
Kalau tidak ada, aku akan mampir beli dua."

"Sebentar cari di kamar Gyugyu dulu. Biasanya banyak."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
✓Half Perfect [Seventeen BxB 🔞 Drabble]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang