Barista i love you [√]

Part 21 ☕

1 bulan kemudian......

Seperti biasa love story of coffe selalu di banjiri pelanggan apa lagi setelah iklan yang di bintagi senja dan bara itu keluar.

Dinda:" eh iya ja, lo jadi ke bandung"

Senja:" iya jadi soalnya dari wakru itu gak jadi terus"

Citra:" berarti hari ini kita tutup cepet ya?"

Senja:" iya kayanya, kita tutup sebelum jam makan malam aja aku denger juga katanya kalian ada janji sama pacar kalian"

Anya:" iya"

Senja:" eh iya nya kamu jadi pergi ke rumah oma kamu?"

Anya:" engga ja, katanya oma yang mau kesini"

Senja:" oh gitu"

Saat mereka sedang mengobrol sambil menjalankan pekerjaan mereka, tiba tiba ada seseorang yang mendatangi kasir  tampilan bertopi dan bermasker tetapi tujuan nya bukan untuk memesan melain kan yang lain.

"Permisi, saya mau meminjam baristanya"

Mereka ber 4 kaget atas penuturan seorang pria tersebut dan mereka tidak mengenalinya termasuk senja, karena diantara mereka yang gampang emosi karena khawatir dengan teman teman nya adalah citra jadi dia langsung melabrak lelaki itu.

Citra:" magsudnya apa mas?"

"Saya mau pinjem barista nya"

Citra:" gak bisa! Pinjem pinjem emang nya sahabat gue lo kira apaan!, lagian lo juga gak bisa main pinjem pinjem aja, kalau lo gak mau beli mening lo keluar deh! "

Ucap citra emosi karena pria itu telah menganggu ketenangan nya dan dia tidak peduli dengan tatapan para pelanggan kepada nya, dan para pelanggan itu bukan takut melain kan salut kepada persahabatan ke 4 wanita itu.

Dinda:" cit udah lo gak malu di liatin pelanggan?!"

Citra:" gue gak peduli!"

Anya:" cit udah, lo tenang dulu ya biar senja aja yang hadepin orang ini"

Senja:" permisi, mas nya mau ketemu saya?"

"Iya"

Tiba tiba lelaki itu membuka masker nya kehadapan 4 wanita bersahabat itu, dan ternyata itu bara.

"Bar..."

Bara:" sssttt.... please jangan teriak teriak gue lagi males ngadepin fans gue, gue kesini cuma mau minjem barista kalian bentar"

Ucap bara lalu memasang masker nya lagi.

Citra:" lo kenapa gak ngomong?! Malah kaya gini lo"

Bara:" ya maaf, tadi nya gue mau suprise sin senja eh lo malah emosi"

Citra:" yaudah iya maaf kan gue gak tau"

Bara:" yaudah, berarti kan sekarang kalian udah tau boleh gue pinjem barista nya bentar? Ke rooftop doang janji gak lama deh"

Dinda:" yaudah bawa aja sana gak di balikin juga gpp kok, biarin ini anak satu urusan kita sana bawa aja"

Anya:" awas sahabat gue nih jangan di apa apain"

Bara:" yaudah yuk?"

Bara langsung mengenggam tangan senja dan mereka berakhir di rooftop.

Senja:" ada apa kesini? Kok tumben pagi pagi dah kesini"

Bara kesal dengan senja yang selalu saja tidak memanggil nya dengan sebutan mereka biasa nya, senja yang mengerti itu dia hanya terkekeh melihat bara yang cemberut seperti anak kecil.