misi pertama

2K 174 25
                                    

(jangan lupa di vote!)

Hiro bangun dari tidurnya, melihat keluar jendela yang ternyata masih cukup gelap.

"Selamat pagi" kata Sayu yang bangun disebelah Hiro, menguap dan meregangkan tubuhnya.

"Selamat pagi" balas Hiro, memegang dagu Sayu dan

*Cup*

Hiro menciumnya, bukan ciuman menggairahkan hanya ciuman biasa.
Kemudian Hiro menariknya lebih dekat dan memeluknya dari samping.
Sayu hanya menikmati Hiro memanjakannya dan menyandarkan kepalanya di bahu Hiro.

Beberapa saat mereka seperti itu, sebelum Sayu bertanya "Apa kau akan meninggalkan aku?!" Menghadap kearah Hiro sambil tersenyum yang menunjukkan kekhawatiran.

"Apa yang kau katakan!" Hiro membuat Sayu menatap wajahnya, kemudian memegang kedua pipinya dan menatap Sayu dengan serius.

"Aku akan bertanggungjawab seumur hidupku, jika aku telah membuat keputusan" membuat keputusan itu, maksudnya saat Hiro membuat langkah dengan Sayu.

"Apakah maksudnya adalah melamar ku?" Kata Sayu, tertawa kecil dengan tangan menutupi mulutnya.

"Ya, Jika itu yang kau maksud!" Hiro menjawabnya dengan cepat dan serius.

"A-ah, kalau begitu, aku akan pergi mandi" kemudian Sayu pergi dari kamar dengan wajah merah.

Dia terkejut ketika Hiro membalas leluconnya dengan serius. Meskipun dia sangat senang bahwa Hiro serius menanggapi hubungan mereka.

Awalnya Sayu khawatir kalau Hiro hanya menginginkan tubuhnya, dan meninggalkannya saat dia sudah bosan. Tapi kekhawatirannya menghilang saat Hiro mengatakan itu.

Dikamar mandi

"Sepertinya aku harus menemukan saudari yang lain" Sayu memikirkan tubuhnya yang sakit-sakitan karena berhubungan malam dengan Hiro.

Kemudian dia memikirkan rencana untuk membuat Asia menjadi saudarinya. Karena dia tau bahwa Asia juga tertarik dengan Hiro dan juga dia sepertinya dia telah mengetahui kegiatan malam mereka.

____

Diperjalanan menuju sekolah,

Hiro menatap layar mengambang di depannya "Poin harian kah?"

Saat ditengah jalan Hiro membuka chatgroup dan menemukan fitur harian dan membukanya.

[Selamat anda mendapatkan 100 poin harian]

"Wow, tak mengira aku begitu beruntung" kemudian Hiro membuka pesan yang muncul.

[Satou Kazuma: berapakah poin harian kalian, poin harian ku 76, seperti yang diharapkan dariku]

[Misumi Makoto: Aku 60]

[Tsunade Senju: poin harian ku 48, kenapa aku bisa aku lebih rendah dari mereka]

[Satou Kazuma: seperti yang diharapkan dari..]

[Tsunade Senju: dari apa!?]

[Satou Kazuma: T-tidak ada] Kazuma memiliki pirasat buruk jika dia melanjutkannya.

[Saitama: 77 poin, apa manfaat poin selain menambah kekuatan?]

[Hiro Hiragi: kau bisa menukarnya dengan voucher belanja]

[Saitama: apa!!] Kemudian dia membuka shop dan menemukan voucher belanja.

[Satou Kazuma: kenapa dia]

[Hiro Hiragi: jangan pedulikan itu]
____

"Sepertinya sensei sedang mengamati sesuatu" kata Genos, membasuh piring menggunakan celemek. Dia terus melihat Saitama yang duduk diam menatap udara.

reincarnation with arc embodiment power didxdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang