Gremory

1.2K 124 21
                                    

Didepan pintu terdapat 2 maid yang sedang menunggu Grayfia. Dia adalah kepala maid dan itu sudah wajar baginya untuk dihormati oleh maid lainnya.

Mereka masuk dan melewati ke dua maid itu dengan Grayfia yang memimpin.

""Selamat datang Grayfia sama"" kata mereka saat mereka berdua lewat.

Anggukan dari Grayfia sebagai tanggapan dan terus membimbing Hiro menuju ruang tamu.

Disela-sela koridor, setiap maid yang bertemu mereka, mereka menunduk dengan hormat sekaligus menyapa Grayfia dengan kekaguman.

"Heh, Sepertinya kau memiliki banyak rasa hormat disini" kata Hiro. Di sampingnya dengan seringai.

"Terimakasih" katanya. Tanpa menatap lawan bicara dan tetap tenang diwajahnya, menatap lurus ke depan tanpa menghentikan langkahnya.

"Bagaimana kau bisa begitu membosankan Grayfia? Huh.." Hiro memiliki wajah bosan ketika dia meletakkan tangannya di saku celana dan melihat sekeliling ruangan.

Sampai di satu tempat, tatapan Hiro berhenti di salah satu wanita dewasa yang muncul. Dia berjalanan dengan anggun dan berhenti di depan Grayfia, dengan senyum dia bertanya.

"Siapa tamu tampan kita ini Grayfia?" Tanya milf itu. Menatap Hiro dengan tertarik.

"Lihat! Dia bahkan memiliki rambut merah seperti Rias kecilku" suaranya agak kencang kali ini. Dia berjalan menuju Hiro dan mengelilinginya satu kali untuk mengamatinya.

Melihat itu, Hiro mengubah DNA warna rambutnya menjadi hitam seutuhnya didepan wajah mereka berdua.

Mulai dari akar rambut, warna hitam menutupi warna merah, menjalar sampai ujung dan menutupi keseluruhannya dengan warna hitam pekat.

Milf itu menyadari perbuatannya yang tidak sopan dan tidak pantas untuk wanita bangsawan ketika dia melihat perubahan pada warna rambut pemuda itu. Menandakan dia tidak nyaman.

Dia membungkuk, mengangkat roknya, lalu dia meminta maaf.

"Maafkan aku atas ketidaksopanannya. Aku harap itu tidak akan menyinggung mu" katanya. mengangkat kepalanya dan tersenyum kearah Hiro.

Meskipun dia tau pemuda itu tidak akan marah Jika dilihat dari raut wajahnya yang tenang dan santai.

"Tidak apa-apa. Ngomong-ngomong, apakah anda kakaknya Rias? Anda terlihat sangat mirip dengannya" Hiro berpura-pura tidak tau untuk menghindari kecurigaan yang tidak perlu.

"Fufufu~terimakasih atas pujiannya. Aku sangat tersanjung" MILF itu mengangkat tangannya untuk menutupi mulutnya.

Tersenyum di celah-celah jarinya sebelum dia menghentikan perbuatannya ketika dia mendengar suara yang memanggilnya.

"Okaa-sama, kau berbicara dengan siapa? Apakah itu kakak?"

Dia berbalik dan menemukan putrinya, menggosok matanya yang hanya mengenakan pakaian dalam.

Dia menggelengkan kepalanya melihat sikap putrinya. Saat dia hendak menegurnya, putrinya sudah sadar terlebih dahulu.

"H-hiro, kenapa kau ada disini?" Rias bertanya dengan gugup,

Sebelum dia melihat tubuhnya, untuk melihatnya memiliki pakaian dalam saja. Menunjukkan tubuhnya yang seksi.

Dia tersipu dan berbalik, berlari menuju kamarnya dengan bokongnya yang bergoyang-goyang.

"Hahh..." Dia mengehela nafas, tidak tau bagaimana dia harus mengajari putrinya pada kebiasaannya yang buruk.

Dia memanggil Hiro, tapi tidak ada tanggapan.

reincarnation with arc embodiment power didxdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang