*malam hari
Setelah pulang dari kuliahnya, fiat dengan semangat yang sangat membara langsung berlari menuju kamar mereka untuk menyiapkan barang apa saja yang kira-kira akan dibawanya besok.
Dan karena terlalu bersemangat, dia sampai melupakan fakta kalau dia belum mandi sama sekali setelah pulang kuliah.
jangankan mandi? makan malam saja dia belum. padahal sekarang jam sudah menunjukkan pukul 8 dan sudah waktunya makan malam.
"Baby kamu belum mandi kan? kita mandi dulu ya lalu makan malam."
"Tapi aku belum selesai menyiapkan keperluanku sayang."
"Nanti aku bantu kamu menyiapkan semua itu, sekarang kita mandi dulu."
"Hmmm baiklah.... tapi gendong aku."
fiat langsung merentangkan kedua tangannya.
"Tumben kamu manja?" ucap Leo sembari mengelus pipi fiat.
"Kamu keberatan ya kalau aku manja seperti ini?"
"Tentu tidak donk baby, aku justru senang kalau kamu bersikap manja seperti ini. kamu terlihat berkali-kali lipat lebih menggemaskan."
"Benarkah?"
"Iya... tapi ingat ini baik-baik! jangan pernah kamu perlihatkan sikap kamu yang seperti ini kepada orang lain atau kamu akan tahu akibatnya."
"Memangnya apa akibatnya sayang?"
Fiat memiringkan kepalanya lucu sembari bertanya.
"Aku jamin kamu tidak akan bisa berjalan selama 1 bulan full dan tidak akan aku biarkan kamu keluar dari kamar kita." Leo membisikkan kata-kata nya tepat di telinga Fiat.
Fiat hanya bisa menelan ludahnya setelah mendengar ucapan Leo.
"Ya sudah ayo kita mandi." Leo langsung menggendong fiat ala bridal style ke kamar mandi di kamar mereka.
Setelah sampai di kamar mandi leo menurunkan fiat ke dalam bathtub yang sebelumnya sudah dia isi dengan air hangat.
"Sayangggg."
"Pakaian ku jadi basah semua seperti ini! aku kan belum melepaskan pakaianku tadi, kenapa kamu langsung memasukkan aku ke dalam bathtub?"
"Tidak apa-apa baby nanti aku yang akan mencucinya setelah kita selesai mandi."
Tidak lama setelah mengatakan itu leo sudah melepaskan semua pakaiannya dan ikut masuk kedalam bathtub dan duduk di belakang fiat.
"Sayang... kamu ikut mandi juga bersamaku?"
"Iya... sekarang aku bantu melepaskan pakaianmu ya?"
"tapi aku bisa sendiri sayang."
"aku bantu saja ya! dan aku tidak menerima penolakan."
"Hmm." fiat hanya menganggukkan kepalanya.
Leo langsung membantu melepaskan semua pakaian yang dipakai kekasihnya itu. setelah semua pakaian fiat sudah terlepas, leo langsung Mengelus lembut punggung kekasihnya.
Fiat bergerak gelisah di dalam bathtub karena leo dengan sengaja menyentuh pinggang nya juga.
"Baby jangan terlalu banyak bergerak atau kamu akan membangunkan 'ular berbisa ku'."
"Aku bukannya sengaja sayang... itu karena aku merasa geli setiap kali kamu menyentuh pinggang ku."
"Benarkah? bukankah aku sudah sering memegang pinggang mu baby?"
KAMU SEDANG MEMBACA
MAAF
FanfictionKesalah pahaman yang membuatku jauh darimu. Dan sekeras apapun aku berusaha dekat denganmu lagi,itu tidak akan pernah bisa terjadi. Karena kita terhalang oleh kenyataan. Kenyataan yang membuatku merasakan penyesalan yang tidak ada habisnya.