Acttledon : Butterfly Effect [ Nomin ] || ✅

twenty nine : War zone

Attention please! Kalau suka boleh di vote dan komen biar akunya semangat nulisnya. Happy reading, hope enjoy it! Typo bertebaran!

Jisung menebas dan terus meawan serangan Dareum, Jisung merasa kekuatan Darum lebih besar dari biasanya dan besar kemungkinan iblis menguasai tubuh Dareum.

"Kau bersekutu dengan lilith!" Ucap Jisung sembari menatap Dareum.

"dimana ayah dan papa?!" tanya Dareum.

Trang!

Pedang milik Jisung terpental jauh, walau Lucifer ada di dalam sekutunya namun Jisung berusaha tidak mebangkitkan Lucifer di dalam tubuhnya dan membiarkan perang menggunakan tenaganya.

"kau tak perlu tau dimana mereka! Kau akan menyakiti mereka!"

Trang!

Pedng Dareun mengenai baju zirah Jisung, Jisung berhasil menghindar dengan kekuatan teleportnya. Apa yang di karakan karina harus ia terapkan, ia berusaha untuk tidak mrmakai kekuatan api milik iblis.

Dareum sudah di landa emosi ia juga mulai memakai kekuatan dewanya, gumpalan angin mulai muncul dan menutup tubuh mereka bahkan menghempaskan beberapa orang yang ada di sekitar, angin tornado itu mulai mengukung Jisung. Jisung mekihat ke atas Dareum terbang dia tas Jisung ini mode kekuatan Dareum paling awal.

"kenapa? Kau takut?!" Ucap Dareum sembari tersenyum remeh.

"cih! Sialan!" umpat Jisung, Ia terpaksa harus memakai kekuatan apinya untuk melawan Dareum karena kekuatan teleport saja tidak cukup melawan Dareum, Jisung mulai mengeluarkan kekuatan sayap api pheonixnya agar ia bisa menggapai Dareum.

Brak!

Karina melihat di hadapannya ada sebuah kekuatan tornado yang sangat besar, ia yakin bahwa itu kekuatan milik pangeran dareum dan ia juga yakin di dalam sana ada Jisung.

Trang!

Reflek karin cukup baik barusan hapir saja pedang itu mengenai dirinya, Karina menatap eric yang ada di hadapannya.