26[why?]

49.3K 4.9K 145
                                    

Happy reading~

.
.
.
.
.






















Rafka sekarang sendirian,dia berdiri dari sofa lalu berjalan masuk ke kamar,didalam kamar dia mengambil laptop lalu beberapa buku dan kembali keluar.

Sofa sedikit dia dorong kebelakang agar dia bisa duduk di lesehan dengan meja yang ada di ruang tamu.

Dia membuka laptop itu lalu mengetikkan sesuatu,tidak berselang lama bel pintu apartemen berbunyi.

Senyum kecil tertera di wajah manis Rafka dia berdiri dan langsung berlari lalu membuka pintu itu.

"Halo!" Itu Ivan,ya Ivan dan Yusuf.

"Masuk!"

Yusuf dan Ivan masuk,mereka berdua memerhatikan sekeliling apartemen itu,"sendiri Raf?"

Rafka ngangguk,"gue mau ngerjain tugas
Kimia."

"Ayo lah! Mager gue kalo ngerjain sendiri!"

Mereka bertiga duduk dilesehan beralaskan karpet berbulu bewarna biru langit.

"Suami lu kemana Raf?" Tanya Ivan tanpa menoleh,masih menulis sesuatu di buku tulis.

"Kantor,katanya ada rapat."

"Loh tadi bukan--" Ucapan Yusuf terhenti saat Ivan menatapnya dengan tajam.

Rafka menoleh,"apa? Tadi apaan cup?"

"Eh? Enggak!" Yusuf menggaruk tengkuknya.

Ivan menatap Rafka,"Raf,kok lu pucet si."

Lelaki manis mengerjap-ngerjapkan matanya,"pucet? Enggak biasa aja."

"Lu sakit?"

"Enggak! Tapi pala gue pusing jir!" Rafka membenamkan wajahnya di lipatan tangannya.

"Yaudah lu istirahat aj--"

Ting

Tong

Ting

Tong

"Gue aja yang buka!" Rafka berdiri lalu berlari ke arah pintu.

Cklek

"Siap--angel?!"

Angel,wanita itu tersenyum lembut melambaikan tangan,"hai!"

"Mau ngapain?"

"Aku cuma mau ngasih ini." Angel memberikan satu Tupperware bewarna ungu dihadapan Rafka.

"Buat?"

"Aku,aku cuma bisa ngasih ini buat tanda makasih dan maaf."

"Kenapa?"

"Soalnya,aku. Aku hari ini mau berangkat penerbangan ke London buat lanjutin kuliah,dan aku mau minta maaf atas semuanya! Terus makasih! Apapun aku mau bilang makasih!"

Rafka mengerjap-ngerjapkan matanya,"ngap--"

"Ini terima ya! Aku juga mau titip salam sama Varrel." Angel mengambil tangan Rafka lalu menaruh Tupperware itu ditangan lelaki manis.

"Maaf,sekali lagi maaf ya!" Angel, perempuan itu terlihat seperti ingin menangis.

Rafka gelagapan,dia menepuk pundak Angel pelan,"enh.... Iya gak papa!"

[BOYS LOVE] 🐺 FILLING IN LOVE 🔞🐺 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang