Sean sekarang sudah sampai di rumah nya ,ia langsung membuka pintu dan masuk kedalam rumah nya itu
Dan ternyata orang tua nya sudah menunggu nya ,Sean segera menghampiri mereka yang sudah siap di meja makan
"Assalamualaikum"salam Sean pada semuah nya
"Waalaikumsalam ,se jam segini baru pulang abis dari mana se"tanya ibu Sean
"Iya kak se,abis dari mana sih"
Ucap Keyna
"Sean abis jenguk ala mah,dia sakit"
Ucap Sean
Sontak seisi ruangan itu kaget dengan yg di ucapkan Sean
"Serius se,ala sakit apa"
"Iya kak ,kak ala sakit apa"
"Jawab se"
Tanya semuah yg ada di situ
"Ok Sean jawab ya,jadi Alana tadi pinsan udah di periksa dokter kata nya cuma kecapean sama banyak pikiran gitu "
"Ya Allah anak ku , kepikiran apa"
"Kasian kak ala"
"Jadi ya gitu"jawab Sean pada pertanyaan ibu nya
"Kamu se kalau jawab jangan setengah setangah, jadi gitu apa " ucap ibu Sean dengan sedikit kesal karena
"Ya pokok nya gitu,yaudah Sean mau ke atas dulu bye"ucap nya lalu pergi
"Iya Sanah"
Melihat kelakuan anak nya ibu Sean geleng geleng kepala
"Lihat kakak mu key baru Dateng udah bikin kesel,mana langsung pergi "ucap ibu nya pada Keyla
"Lohk Bu,,,Keyla baru tau kak se kakak Keyla"jawab nya dengan tawa
"Lohk iya ,ibu juga baru tau kakak mu anak ibu "
"Kebiasaan ibu ,bisa nya topokopay "
Sindir Keyla
"Iri bilang bos hahay "Jawab ibu
"Papale papale"
"Bu,nanti jenguk kak ala yuk"ajak Keyla pada ibu nya itu
Ia sambil menonton televisi kesukaan nya ,,yaitu menonton jado flem anak anak
"Ibu mah si yes ajah"
"Sejak kapan ibu jadi gaul"ujar Keyla
"Ibu mah emang gaul ,,key kamu ajah yang baru tau ,kemana saja kau anak ku"jawab ibu dengan tawa nya
"Ada ajah si,tapi key juga kadang suka pikir ini keluarga key yang aneh apa key salah keluarga"ucap key dengan tengil nya
"Kaya nya salah keluarga degh key,,pasti si"jawab ibu
"Hah ,sudah key duga "
Mereka lanjut mengistirahatkan diri mereka masing masing dan pergi ke kamar nya
Di sisi lain Sean belum bisa tertidur lagi lagi ia masih di selimuti dengan rasa kebingungan dan cemas nya
"Argh ga habis pikir siapa yang berani sama Lo ,Alana "
"Gua pastiin la orang yang buat Lo kaya gini ,ga akan gua lepasin gitu ajah "
Ucap frustasi Sean
Keesokan hari nya Alana bersiap untuk mengikuti anjuran Dokter yaitu untuk chek up ke adaan nya agar tau lebih jelas
Karena waktu sudah menunjukkan pukul 07.00 pagi Alana dan keluarga nya bersiap dan segera pergi mengunakan mobil
"La Udah siap"
"Bun,Van udah siap"
Tanya ayah Alana pada semuah nya
"Sudah pah "jawab Alana
"Sudah Pah"
Alana yang memerhatikan wajar sang bunda yang sedikit pucat menyadari dan bertanya
"Bun ,bunda sakit kalau sakit bunda di rumah ajah istirahat"ucap Alana yang menyadari kepucatan bunda nya itu
KAMU SEDANG MEMBACA
End & Wait (Revisi)
Genel Kurgu꧁End & Wait꧂ 𝐒𝐞𝐛𝐮𝐚𝐡 𝐤𝐚𝐭𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐡𝐚𝐫𝐚𝐩 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧𝐝𝐮𝐧𝐠 𝐦𝐚𝐤𝐧𝐚. Mencintai terkadang bisa menjadi suatu anugrah dan ujian, namun mana jika mencintai ada dalam dua dua nya anugrah sekaligus ujian yang Tuhan berikan. "A...
