INSIDEN....
[Vote+comen]:)
"Iya ,knp di lepasin lama jg gapapa kok" Sean dengan sambil mengejek Alana
"Hiks cepetan jalan"
Sean yg menyadari muka Alana yg sedang memerah karena malu
"Tu pipi sengaja banyak balas on nya" Ejek Sean
"Apa sih siapa jg yg pake balas on" Malu Alana
"Itu kok pink gitu pipi nya" Sean
"Apa sih cepet jalan"
"Iya iya"
Lampu pun sudah hijau, mereka melanjutkan perjalan kan nya, beberapa menit di perjalanan Sean pun sudah sampai di rmh Alana ,
Dan di sanah ayah Alana yg senang menunggu nya.
"Ehk ala, loh kok sama Sean" Papah Alana
"Iya tadi kan Sean di rumah Elvan, Elvan tetangga an sama Tasya Pah"
"Oalah gitu iya udh gapapa"
"Yaudah Om Sean Pamit pulang dulu ya" Pamit Sean
"Ga mampir dulu Nak Sean? "
"Engga dulu om terimakasih "
"Yaudah gapapa lain kali ajah"
Sean pun mencium tangan ayah Alana dan langsung pulang menuju rumah nya
INSIDENS
"Pah ala ke depan dulu ya beli cemilan ke supermarket" Izin Alana kepada ayah nya
"Iya la tapi bawa payung , soal nya mendung takut hujan"
"Iya Pah ala berangkat dahh"
"Hati hati la"
Alana pun mulai berjalan langit mulai mendung ,dan tetesan demi tetesan sudah mulai bertebaran di jalan
Alana sudah selesai membeli beberapa cemilan
Terlihat kini hujan sangat deras jalanan pun mulai licin
Alana pun mulai menyebrangi jalan dan tiba tiba mobil melaju kencang ke arah Alana dan menabrak Alana
Brakkk
"Argh"
Alana pun terjatuh dan tak sadarkan diri, tubuh nya banyak di hamburi darah
pengemudi pun menyadari nya ia tak ingin lepas dari tanggung jawab,dan langsung bergegas membawa Alana ke rumah sakit yang terdekat di situ.
>>>
RUMAH SAKIT
Kini mereka telah sampai di rumah sakit Medika
"Dok dok tolong"
Dokter dan suster pun bergegas membawa Alana ke UGD dan mulai memeriksa nya
Dan di sisi lain Pihak rumah sakit sedang menghubungi keluarga Alana
Dringgg dringg
"Hallo "
"Maaf apa ini dari kaluarga Alana "
"Iya ini siapa ya"
"Maaf Pak kami dari pihak rumah sakit ingin memberitahu bahwa pasien bernama Alana berada di rmh sakit kami , mohon untuk datang ke rumah sakit mendeka sekian terimakasih"
Degh ayah Alana kaget sekaligus bingung dan khawatir bagaimana memberitahu kepada istrinya tersebut tentang Alana
"Bun "
"Iya Pah ada apa"
"Kita kerumah sakit sekarang, tapi bunda jangan panik ya"
"Ada apa. Pah siapa yg sakit"
KAMU SEDANG MEMBACA
End & Wait (Revisi)
Ficção Geral꧁End & Wait꧂ 𝐒𝐞𝐛𝐮𝐚𝐡 𝐤𝐚𝐭𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐫𝐡𝐚𝐫𝐚𝐩 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧𝐝𝐮𝐧𝐠 𝐦𝐚𝐤𝐧𝐚. Mencintai terkadang bisa menjadi suatu anugrah dan ujian, namun mana jika mencintai ada dalam dua dua nya anugrah sekaligus ujian yang Tuhan berikan. "A...
