📎TTHT : 21

2.9K 336 50
                                    

Satu bulan Haruto bekerja dan Junkyu melanjutkan kembali masa kuliahnya. Keduanya sudah cukup jarang bertemu dan hanya memberi kabar lewat chattingan.Hubungannya juga masih begitu-begitu saja,tidak ada kemajuan. Memangnya apa yang mau diharapkan?

Hari ini Haruto libur kerja, maka dari itu dia mengajak Junkyu untuk keluar Jogging bareng.Biar Junkyu tidak rebahan saja dikosannya.

Pagi-pagi sekali, bahkan matahari belum sepenuhnya muncul Haruto sudah datang dan mengedor-ngedor pintu kosan Junkyu sedikit membuat pemilik kosan mengomel dengan wajah bantalnya.

"Pagi banget Harutooo mau jogging apa pengen ngebangunin orang sahur sih?!"

Haruto yang membuka tirai jendela menghela nafas mendengar celutukan Junkyu.

"Udara pagi tuh bagus buat tubuh apalagi Lo yang belajar dan banyak mikir. Udah sana cepetan siap-siap"

Junkyu merenggut sebal dan duduk ditepian kasur.

"Males banget sumpah keluar hari ini"

"Terus gue peduli gitu? Gak. Ayo bangun cepetan"
Haruto berdiri didepannya sambil berkacak pinggang.
Junkyu heran niat sekali orang ini sampai jam segini sudah datang bertamu dirumahnya.

"Ck!"

Junkyu dengan langkah lesu berjalan menuju kamar mandi dan bersiap untuk ikut berolahraga dengan Haruto.

Setelah siap, mereka berangkat menuju Taman yang tak jauh dari kosan dengan berjalan kaki.
Baru beberpaa meter melangkah, Junkyu sudah mengeluh.

"Huh~capek"

Haruto memejamkan matanya.
"Ini baru beberapa langkah loh masa udah capek? "

"Ya Lo kan tau gue gimana orangnya? Malah ngajakin jogging pagi-pagi gini,mana dingin banget lagi"

"Ck!siniin tangan Lo"
Haruto mengulurukan tangannya didepan Junkyu yang menatapnya bingung.

"Hah?"

Karena Junkyu lemot, Haruto langsung menarik sebelah tangannya kemudian dia genggam didalam saku hoodienya.
Mungkin untuk memberi sedikit kehangatan bagi Junkyu yang katanya kedinginan.

Perlakuan itu malah membuat Junkyu sedikit salah tingkah dan menggerutu didalam hati.pemuda ini lagi-lagi membuat hatinya tak karuan.
Diikuti pipinya yang tadinya dingin jadi panas disertai semburat merah.

Sebenarnya Haruto mau apa sih?

Seenaknya bikin jantungnya serasa pengen loncat dari tempatnya.

Mereka berdua berjalan mengelilingi taman, lalu dilanjut lari-lari kecil hingga matahari terbit dengan sempurna.

Setelah Junkyu mengeluh kelelahan dan sampai duduk diatas aspal, Haruto akhirnya mengajak ke supermarket untuk beristirahat sambil sekalian sarapan disana.

2 cup ramen ditemani air mineral dingin jadi sarapan keduanya hari ini.
Duduk berhadap-hadapan didekat jendela yang langsung memperlihatkan situasi taman yang mulai didatangi banyak orang yang berlibur dihari minggu ini.

"Kerja lo gimana, lancar? "Pertanyaam pertsma Junkyu lontarkan setelah menelan kunyahan mie ramennya.

Yang ditujui pertanyaan, mendongak lalu mengangguk.
"Lancar, bulan depan udah naik jabatan"

TRY TO HAPPY TOGETHER | [HARUKYU]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang