18

1K 166 4
                                    

ENJOYYYY













Hari ini adalah hari keberangkatan ku dengan lucas untuk mengambil buah pohon dunia,yahh sudah ku pikirkan matang matang akan keputusanku ini.

aku memang tak terlalu ingat jalan ceritanya.Tapi yang bisa ku pastikan adalah bahwa saat lucas pergi adalah saat dimana semuanya terjadi,aku juga tak terlalu ingat alasan kenapa claude bisa lupa ingatan,haduhhh ini memang salah ku kenapa tak ku tulis dulu jalan ceritanya agar tak lupa?bodoh!!

kini aku sedang berpamitan dengan zenith dan izekiel,paman roger?sudah tadi,oh ya aku juga sudah memasangkan sihir perlindungan di tubuh paman roger untuk mencegah sesuatu yang buruk.aku punya feeling tak enak dengan paman roger.

"kak rissa janji pulang dengan selamat ya"ucap zenith dengan nada agak sedih

"iyaa,janji kok tenang saja"ucapku menenangkannya yang sekarang mulai terlihat sesegukan dan berkaca kaca.yaa bagaimana tidak rumor jalan menuju pohon dunia itu katanya sangat mengerikan wajar jika zenith bersikap seperti ini.

"rissa tolong hati-hati yah,aku menunggu mu"ucap izekiel tenang namun tersirat kekhawatiran di wajah nya yang ku balas dengan senyuman.

"ahh!!akan ku bawakan kue coklat kesukaan kak rissa,tunggu sebentar"ucap zenith lalu buru-buru pergi meninggalkan aku dan zekiel berdua untuk mengambil kue.

"apa akan baik-baik saja?"lihat ia bertanya lagi bukan,di depan zenith ia hanya akan memperlihatkan sisi dewasanya saja.

"tak apa-apa kok,aku tak sendiri"ucapku yang sekarang beganti menenangkan izekiel

"memangnya dengan siapa?ku kira kau sendiri"

"itu dengan-"belum selesai aku berbicara sudah ada orang lain yang menyela nya.

"dengan ku"

ku lihat siapa yang menyela,

yahh sesuai tebakan kalian











lucas





aku itu heran,dia ini benar manusia atau sebenarnya jaelangkung sih?

Tiba tiba muncul,lalu tiba tiba menghilang.

atensi ku yang semula kepada lucas beralih kembali ke izekiel.ku lihat wajahnya seperti tak senang.rahangnya mengeras,alis nya menukik tajam,dan tatapan matanya yang seperti akan menerkam siapapun yang ada di depannya.

well yang ada di depanya itu lucas bukan aku,jadi aku aman hehe

"kenapa harus dengan dia?"tanya izekiel tanpa mengalihkan mata dari lucas.

sementara lucas yang ditatap tajam bukannya merasa tersinggung atau marah,mukanya sekarang malah seperti sedang mengejek musuh yang sudah lama tak bertemu.jika saja aku yang di beri tatapan menjengkelkan itu ,sudah ku pastikan akan kucolok matanya.

"itu karen-"

"karena memang seharusnya seperti itu,rissa sendiri yang memintanya"ughh..sejak kapan lucas jadi hobi memotong perkataan ku?

mendengar alasan yang lucas berikan,wajah izekiel yang semula seram sekarang jadi makin seram dengan di tambahi aura aura hitam.

"benar rissa?"tanya nya padaku dengan nada yang sama sekali tak pernah ku dengar keluar dari mulut nya.sangat kelam

"iya,karna hanya lucas yang tau jalannya"jawabku

mendengar jawabanku ia menghembuskan nafas agar tak tersulut amarah yang berlebih, ia mulai me rileks kan wajah nya,alis nya sudah tidak terlalu menukik dan rahang nya pun sudah tidak mengeras seperti tadi,tapi tetap ada raut kesal yang terpampang jelas di wajahnya yang tampan itu.

"dengar ya tuan penyihir,jika ada sedikit saja gores an saat rissa pulang nanti,kau yang akan menanggung akibatnya"ucap izekiel mengancam

"hm?kau tak sadar sedang berbicara dengan siapa ya alphaeus"balas lucas

ku lihat mereka kembali saling bertatapan dengan raut kesal.ck jika tak dipisahkan ribut lagi nanti.

aku heran kenapa lucas jika berbicara sedikit saja dengan orang maka pasti akan berakhir dengan perdebatan.izekiel yang kalem tak banyak bicara pun bisa bisa nya berdebat dengannya.sepertinya aku harus sedia lak ban untuk menutup mulut lucas nanti.

"KAK RISSA INI KUE NYA!"tiba tiba zenith datang dengan teriakannya.aneh sejak kapan zenith bisa teriak seperti itu?ah sudah lah berkat itu pun akhirnya mereka tak melanjutkan perbedatannya.

"ah yaa,terimakasih zenith,kalau begitu kak rissa pamit sekarang ya"ucap ku

"hati-hati di jalan "ucap zenith dan izekiel berbarengan

Lucas pun memagang pundak ku menuntun untuk berbalik pergi dari hadapan mereka dengan di hiasi smirk khas kemenangan nya untuk izekiel.kalian ingat scene saat athy,izekiel dan lucas bertemu?yang untuk memberikan burung kalau tak salah.yah seperti itulah ekspresi mereka.

Kami pun pergi menggunakan sihir teleport.


















-------------------------------------------------------------------------------------

Aku masih uas sih,tapi g enak g up terus,jadi ini selingan ya,g tau mau up kapan lagi,see you


Jangan lupa voment yaw><

reincarnation into manhwa sibapTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang