10.

420 36 0
                                    

Jangan lupa follow akun wattpad-ku
Dan jangan lupa buat ngevote juga komen.

        ---------¢¢¢¢¢¢¢¢----------

Pagi yg cerah, semua orang telah bangun untuk menjalani aktivitas-nya, seperti keadaan di mansion vachirawit para maid telah sibuk didapur mempersiapkan sarapan pagi.

Tap
Tap

Bunyi sepatu pantofel yg bersentuhan dengan kramik rumah,disana terlihat seorang pria berpakaian kasual, kemeja putih yg dipadukan dengan rompi berwarna hitam,dan celana berbahan kain,jangan lupa jas,dan jam rolex yg bertengger manis di tangan sang pria.

"Dimana Win" ucap Bright,pria itu tak salah dan tak bukan adalah Bright.

" Maaf tuan, kami belum ada yg melihat tuan Win sejak kemarin, bahkan kami tidak melihatnya saat makan malam" ucap salah satu maid.

"Baiklah, kembalilah bekerja" ucap Bright.

"Baik tuan,permisi" ucap maid sopan.

30 menit terlewat Bright sudah menyelesaikan sarapan pagi nya,dia mengambil kunci mobil nya dan berjalan menuju garasi rumah.

Sedangkan didalam kamar Win termenung di depan jendela matanya menelisik kejadian kemarin setelah pulang dari krematorium ayah-nya.

Flashback

Setelah puas melepas rindu dengan sang ayah win berjalan menuju parkiran untuk mengambil sepeda motor-nya.

Dia berniat pergi ke restoran yang berada di dekat krematorium ayah-nya,tidak jauh kurang lebih 10 menit waktu yang ditempuh oleh win.

Win sampai di restauran yg biasa ia kunjungi dengan mendiang sang ayah dulu.

Win memarkirkan kendaraannya di halaman parkir yg disediakan oleh pihak restauran.

  Win melihat disana ada sebuah mobil yang sangat ua kenal, yah.... itu adalah mobil milik bright.

"Itu mobil phi ada disini, apa dia sedang meeting dengan klien" ucap Win.

Dia memasuki restoran dan duduk di dekat jendela, seorang pelayan datang menghampiri Win.

"Ingin pesan apa kak"ucap pelayan

"Aku ingin spaghetti carbonara satu, ayam black pepper satu, cheesecake satu, lemon tea satu" ucap Win menyebutkan pesanan nya.

"Oke kak saya ulangi pesanan nya, spaghetti carbonara satu, ayam black pepper satu, cheesecake satu, lemon tea satu." Ucap pelayan.

"Sudah kak" lanjut nya.

"Iya"ucap win.

Tak butuh waktu lama pesanan win datang

"Silahkan di nikmati",ucap pelayan.

"Terima kasih"ucao win ramah.

Win memakan makanannya dengan hikmat, sampai dimana iris matanya menangkap seseorang yg dia kenal sedang bermesraan dengan wanita lain.

EGOIS||Brihgtwin (ONGOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang