Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bintang menghentikan tawa besarnya lalu melangkah mengejar Zellica yang pundung dia isengin, "TUNGGU DONG RATUKU SAYANG!" jeritnya lalu merangkul bahu temannya itu. "Keknya ambek banget lu, si Ari ngapain emangnya?" tanyanya kini mulai serius.
Zellica berdecak, "Temen lo kalau gamon nggak usah deketin gue, jangan jadiin gue tameng buat nutupin kalau dia sebenernya udah move on di depan mantannya."
"Lah, dia deket lagi sama mantannya?" tanya Bintang heran, "Nggak mungkin Tu, gua kenal Ari." lanjutnya membuat Zellica berdecak lagi.
Oke, mari Bintang kasih tau dulu siapa Zellica ini. Nama aslinya Ratu Zellica Anindya, dipanggil Ratu kalau di sekolah, dipanggil Jeli sama si Ari. Kata Ari sih itu nama panggilan khusus alias nama kesayangan, soalnya Zellica imut kayak jelly. Maklum, anaknya emang bucin.
Zellica ini teman sekelas Bintang sama Ajun yang lagi di incer sama Ari, dan si Zellica ini teman perempuan terdekat Bintang sama Ajun juga diantara teman-teman cewek lainnya di sekolah.
Lalu ada Jesya, kalau itu sih cemewewnya Ajun. Satu lagi biar kalian nggak lupa, ada Ayana dari kelas 12 yang berhasil mencuri perhatian seorang Nandar.
Sekian informasi teman-temannya Bintang, terimakasih.
"Tapi tadi dia caper sama mantannya di kantin, sok ganteng banget taliin sepatunya di depan banyak orang-orang. Nggak papa kalau mereka nggak saling kenal, tapi mereka tuh mantanan anjing!" omel Zellica bikin Bintang tersentak, ini maksudnya Zellica cemburu kan?
Karena perlu kalian tau, si Ari tuh ngincer Zellica pakai usaha keras. Kenapa? Karena Zellica sering kali menolaknya secara terang-terangan, mana kasar kan anaknya. Bukan dari fisik, tapi dari lisannya, emang congornya tajem banget.
Makanya Bintang kaget kalau Zellica tiba-tiba marah Ari ada interaksi kecil sama mantannya. Itu artinya Zellica cemburu ya kan? Ya ampun, Bintang terharu, akhirnya temen dia di notice. Tolong ingatkan Bintang untuk sujud syukur nanti.
"Lu cemburu?" tanya Bintang langsung to the point.
Zellica diam, agaknya pertanyaan Bintang menyadarkan dia pada kenyataan. Rasa malu tiba-tiba menjalar, bibir Zellica benar-benar kaku untuk bicara.
"Sama gua ini kali Tu, nggak papa kalau mau jujur. Biasanya juga lu berani ngomong ke gua tiap nanyain Ari." kata Bintang sambil menurunkan tangannya dari bahu Zellica lalu menyandarkan tubuhnya di dinding perpustakaan, Zellica juga reflek berhenti berjalan dan berdiri menghadap Bintang.
"Masa iya gue cemburu?" tanya Zellica terlihat bingung.
"Elu kesel kan liat Ari sama Kayla?" tanya balik Bintang yang dibalas anggukan Zellica, "Berarti lo udah suka, jangan ngelak, apalagi sampe kepikiran baikin Ari selama ini karena lo cuma merasa nggak enak udah kasar terus sama si Ari." katanya membuat Zellica menghela nafas.
