Bab 17

728 86 81
                                    

Last Chapter : 

Sehun membelai punggung Suzy dengan lembut, tidak ada hasrat yang mengebu gebu di kegiatan kali ini, hanya sebagai bentuk dukungan yang mana sangat dibutuhkan Suzy kali ini lebih daripada pelepasan fisik yang tadi sangat diinginkan nya.

"Kau pasti lapar," Sehun akhirnya bergumam diatas kepala Suzy, kemudian sedikit mengangkat kepalanya dan sedikit menunduk untuk tersenyum ke arah Suzy.

"Aku akan mengambilkan sesuatu untuk dimakan. Kita bisa makan malam dan menonton film di kamar, okay?" lanjut Sehun.

Suzy mengangguk dan dengan enggan membiarkan Sehun mengangkat nya dari pangkuan Sehun. Sehun memberikan sebuah ciuman manis di keningnya dan meninggalkan kamar dengan sebuah senyuman manis.

This Chapter :

Semenjak hari itu hubungan mereka berubah, seakan akan hari itu adalah titik balik dari hubungan pernikahan mereka, kedamaian itu tetap ada dan semakin hari rasa saling menghormati semakin berkembang diantara mereka. Bahkan terkadang Sehun berkonsultasi dengan Suzy mengenai bisnisnya, dia akan berdiskusi dengan Suzy langkah apa atau keputusan apa yang akan dia ambil, Sehun sepertinya mulai menghargai pendapat  dan saran isterinya dan mengikuti pentunjuk yang diberikan Suzy, dan Suzy juga mulai meminta pendapat Sehun mengenai design nya dan mengagumi ketajaman mata yang dimiliki Sehun mengenai kualitas perhiasan. Dengan dorongan Sehun, Suzy mulai mencoba sesuatu yang lebih sulit, menggunakan media baru dan Suzy merasa terkejut serta puas dengan hasilnya.

Hidup saat ini lebih baik tapi tidak berarti sempurna,mereka masih tidur terpisah, meskipun begitu Sehun tetap menemani Suzy untuk semua pertemuan dengan dokter dan bahkan menjadi pendamping nya saat mereka mengikuti kelas untuk melahirkan secara normal, Suzy bahkan hampir tidak pernah berbicara dengan Sehun mengenai bayi mereka dan dia mencoba sebisa mungkin untuk menghindari berdiskusi dengan Sehun atau mengalihkan nya ke topik lain. Krystal seharusnya menjadi pendamping nya untuk mengikuti kelas melahirkan secara normal itu, tapi dia memiliki HyunJung untuk diurus, dan itu berarti Sehun hanya akan menjadi pendamping nya sementara saat kelas sedangkan Krystal berjanji akan menemani nya saat dia akan melahirkan. Lisa masih menjadi bayang bayang besar di kehidupan mereka, meskipun Suzy sudah mencoba berhati hati untuk tidak menyebutkan nama perempuan lain, Lisa tidak pernah jauh dari pikiran nya.

Sehun pergi beberapa kali ke Italia selama 3 bulan terakhir dan selama itu secara tidak sadar Suz selalu mencari di berita mengenai Sehun selama dia di Italy, dan akhirnya dia menemukan foto Sehun dan Lisa berdua, mereka menghadiri acara mewah di Milan. Suzy tidak mengerti apa yang di tuliskan artikel itu karena terkendala bahasa, tapi artikel itu memakan 4 lembar utama mengenai Oh Sehun dan Lalisa Manoban,karena artikel itu Suzy mengetahui nama lengkap nya, dan dari judul artikel itu menuliskan kalau mereka berdua adalah manusia yang paling luar biasa diantara yang lain, di artikel itu setidak nya ada lusinan foto mereka berdua tersenyum, berdansa dan minum. Sehun terlihat sangat santai dan bahagia dengan wanita cantik itu, wanita cantik berambut pirang yang berada di lengan nya itu, Suzy tidak bisa berhenti untuk menatap foto itu.

Suzy merasa seharusnya pada hari mereka menikah, seperti itu lah seharusnya ekspresi Sehun , riang dan penuh dengan cinta. Akan tetapi, sebaliknya wajah Sehun pada hari itu seperti akan retak jika dia menyungingkan senyuman bahkan hanya untuk tersenyum kecil. Foto – foto itu melukai hati Suzy, tetapi seperti itu belum cukup, satu foto yang mampu membuat hatinya tercabik cabik adalah Foto Sehun yang sedikit menunduk untuk menjatuhkan sebuah ciuman di bibir merah Lisa yang penuh. Tidak pernah Suzy melihat dua orang yang sangat cocok selain mereka.

Suzy menghembuskan nafasnya dan mengelengkan sedikit kepalanya, saat dia mengingat kembali foto itu. Sudah semenjak sebulan berlalu sejak dia melihat foto itu dan dia tidak pernah menyinggung nya di depan Sehun, karena dia tahu dia tidak akan mendapatkan apapun, terutama saat perpisahan mereka kurang dari tiga bulan lagi. Suzy membawa tangan nya untuk mengusap perutnya yang sebesar bola kaki itu, mencoba untuk menenangkan bayi nya yang sedang bergerak dengan sentuhan nya. Suzy tau dia tidak memiliki hak untuk cemburu... meskipun sekarang hubungan mereka lebih baik daripada satu setengah tahun awal pernikahan mereka, mereka bersama hanya karena mereka masih dalam ikatan pernikahan dan adanya bayi, dan mereka akan berpisah setelah dia melahirkan.

See but UnseenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang