The Lin Wei Transmigration(Telah Terbit)

16. Hal memalukan

|• berada didekat mu adalah keinginan terbesar ku saat ini namun.. apakah mungkin?

~ Tiara Ningsih

•

•

•

Rupanya selir agung zhuangyi sudah tau kalau kaisar xua memerintahkan orang-orang untuk memperbaharui kediaman Phoenix dan memberi permaisuri Chen Yourong berbagai macam hadiah. Dan juga dia mendapatkan kabar bahwa pembangunan itu adalah perintah langsung dari kaisar  xua weilong.

***

Selir agung zhuangyi terus mengamuk hingga hampir menghancurkan seluruh kediaman Lotus. Impiannya untuk menduduki tahta permaisuri kini semakin tidak bisa diraih. Namun… selir agung zhuangyi juga tidak mengetahui bahwa para selir yg pangkatnya dibawah dia, selalu mengincar posisi Selir agung yg dia miliki kini.

"Yg mulia selir agung hamba mohon tenangkan diri anda" ujar salah satu pelayannya membujuk.

"Apa?tenang?kau menyuruh ku tenang? bisakah aku tenang disaat si jalang Chen Yourong itu mulai mendapatkan perhatian kaisar hah?! bagaimana aku tenang?!"bentak Selir agung Yu Zhuangyi kepada pelayannya.

Sedangkan pelayan yg menyuruh selir agung tenang tadi sekarang menunduk ketakutan, begitupun para pelayan lain.

"Pangeran ke-6 memasuki ruangan" teriak prajurit penjaga.

Kemudian masuklah seorang pria tampan kedalam kediaman. Sorot matanya tak lepas dari seluruh pergerakan selir agung. Dia adalah pangeran ke-6 xu Weiyuan,pangeran ke-6 yg merupakan saudara seayah tak seibu dari kaisar xua weilong.

"Yi'er tenanglah"ujar pangeran ke-6 sambil merentangkan kedua tangannya.

Segeralah selir agung zhuangyi berhambur kedalam pelukannya.

***

Sementara ditempat lain, seorang gadis ralat wanita cantik tengah tertidur dengan lelap didalam dekapan suaminya. Dia adalah permaisuri Chen Yourong atau sekarang adalah wewei.

Sinar matahari dengan lancangnya masuk dan mengusik tidur Weiwei. Perlahan Weiwei membuka matanya. Hal pertama yg diliat Weiwei adalah dada bidang kaisar xua. Pipinya memerah saat mengingat kejadian kemarin.

"Ini masih pagi dan kau tampaknya bersemangat untuk menggoda ku sayang"ujar kaisar xua dengan suara serak khas bangun tidur.

"A-aku ti-tidak menggoda mu" gagap Weiwei.

"Benarkah?kalau begitu apakah kita akan melakukan hal itu lagi?" Goda kaisar xua padanya.

Pipi Weiwei lansung memerah, dia mengalihkan pandangannya dari kaisar xua itu.

Setelah puas menggoda permaisurinya, kaisar xua bangkit dari tempat tidur dan beranjak menuju pemandian. Dia meninggalkan Weiwei sendiri di tempat tidur yg tengah kesal akibat terus dia goda.

"Sepertinya kaisar mesum itu telah pergi" lirih Weiwei celingak-celinguk.

Weiwei pun berusaha bangkit meski merasa ngeri diarea intimnya. Dengan hati-hati Weiwei meninggalkan kediaman naga tanpa sepengetahuan kaisar xua weilong.

***

Sesampainya dikediaman Phoenix miliknya, Weiwei sungguh tercengang melihat perubahan kediaman milik permaisuri Chen Yourong ini.

Kediaman yg tadinya tidak terawat dan dipenuhi debu,kini telah berubah menjadi kediaman yg sangat mewah dan indah. Weiwei melangkahkan kakinya perlahan memasuki kediaman.

"Selamat datang kembali permaisuri"ujar para pelayan dan perajurit serempak.

"Permaisuri kami sangat merindukan mu"ucap Bai Liu sendu.

"Hmm,, terimakasih atas penyambutan kalian"ucap Weiwei disertai senyum kecil.

Setelah berkata demikian, Weiwei lekas meninggalkan para pelayan dan prajuritnya. Dikamar Weiwei ditemani oleh Bai Liu dan beberapa pelayan lain. Sepertinya sekarang Weiwei telah mendapatkan hati kaisar, buktinya kaisar sekarang sudah sangat memperdulikan Weiwei.

"Semuanya pergi kecuali Bai Liu"perintah Weiwei.

Mereka semua menuruti perintah sang tuannya tanpa bantahan sedikit pun. Bai Liu pun merasa tidak nyaman dengan tatapan tuannya. Sementara Weiwei menatap Bai Liu dengan datar.

"Liu jiejie"panggil Weiwei dengan manja.

*Note : jiejie adalah panggilan untuk wanita yg lebih tua.*

Pelayan Bai Liu terkejut mendengar panggilan dari tuannya tersebut. Ada rasa bahagia didalam hatinya.

"Jiejie?"beo Bai Liu.

"Iya jiejie, Liu jiejie" ucap Weiwei dengan girang.

"Yg mulia permaisuri rasanya tidak pantas untuk anda memanggil saya begitu" ujar Bai Liu sopan.

Weiwei sangat jengah dengan sikap sopan santun milik Bai Liu ini. Bagaimana pun dia ingin menjadi lebih dekat dengan Bai Liu meski status Bai Liu disini hanya sebagai budaknya,ralat budak permaisuri Chen Yourong.

Weiwei terdiam dan menatap jari-jari kakinya. Sekarang dia persis terlihat seperti seorang anak kecil yg merajuk karena tidak mendapatkan apa yg dia inginkan. Bai Liu merasa bersalah melihat tuannya yg kini terdiam lesu. Dengan pikiran yg berat dia pun mulai menyetujui permintaan permaisuri Chen Yourong.

"Baiklah kau boleh memanggil ku jiejie" ujar Bai Liu.

"Benarkah?sungguh?"tanya Weiwei tak percaya.

"Hmm iya" gumam Bai Liu pelan.

Weiwei lansung melompat kegirangan setelah mendapat konfirmasi dari Bai Liu. Bai Liu hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah kekanak-kanakan Weiwei.

"Sudah...sudah sekarang mandilah rong 'er"bujuk Bai Liu hangat.

Senyum Weiwei bertambah mengembang setelah mendengarkan panggilan dari kakaknya itu. Dengan patuh dia langsung berlari menuju pemandian.

Sementara ditempat lain,kaisar xua kini telah kembali bergelut dengan beberapa buku yg tampaknya---

***

TBC 🌷

Jangan lupa vote and coment