Bright kembali setelah memakai baju
dan win ternyata sudah ada didepan
pintu hampir saja tangannya meraih
gagang pintu untuk keluar dari sana
tangannya di tarik tiba-tiba oleh bright
Membuat win refleks berbalik dan
jatuh kepelukan bright
Win pun mendorong kasar bright
seketika " Kamu mau apa si!! "
Bentak win , dia takut bright akan
menjebaknya sama seperti apa yang
dilakukan joong dulu
Membawanya ke kamar dan berusaha
Meruda paksa dirinya
"Udah malam di luar tuh masih ujan
Nggak bakal ada taxi karena hujan
badai "
Kata bright berusaha tetap santai
menghadapi win , karena jujur saja
Bright tidak sampai hati bersikap
kasar dengan pria yang dimata nya
sangat lemah
"Nggak peduli aku mau pulang"
Bright kesal diapun mengunci pintu
lalu memasukan kunci itu ke saku
celananya
Mata win memerah dia berusaha
mengambil kunci itu dari bright
Dia sangat emosional bahkan dia
tak sadar bahwa dia menyakiti tangan
bright
Yeah , metawin mencakar punggung
telapak tangan bright sampai lecet
Tapi hanya mendesah pelan menahan
rasa perih tapi berusaha tetap tenang
agar win tak lebih takut
"Stop !"
Bright menangkup kedua bahu win
bibir win mencebik menatap bright
dengan kesalnya
"kamu mau apa si ? hikss mau tubuh
aku ? hah? kamu sama aja kayak yang
lain hiksss "
Bright susah payah menelan salivanya
mendengar tuduhan win , bright belum
pernah loh kepikiran buat nyetubuhin
orang baik itu cewek maupun cowok
Meskipun di sekolahnya dulu banyak
cewek sexy dan bahkan sampai sekarang
dia masih jadi idola ciwi ciwi dia nggak
pernah sama sekali kepikiran buat
ngesex
"kayaknya otak kamu tuh perlu di upgrade win biar nggak kotor kaya
otak author dan readers "
"Semua orang yang deketin akutuh
cuma pengen nyetubuhin aku doang
nggak ada yang bener bener tulus
mau berteman sama anak cupu
kampungan miskin kaya aku hikss "
"Win nggak semuanya gitu"
"SEMUANYA! HIKSS AWALNYA MEREKA
BAIK UJUNG UJUNGNYA YA MEREKA
MINTA TUBUH AKU! "
"apasi "
"Balikin kunci nya aku mau pulang"
win mencakar leher bright dengan
kasar bahkan dia mendorong bright
sampai bright jatuh diranjang
win mengukungnya dia pukul dadanya
berkali kali , bright hanya mengaduh
baginya pukulan win tidak sakit hanya
Lumayan saja sih
Tapi saat tangannya ditarik dan dimasukan ke mulut win lalu di gigit
keras olehnya bright menjerit kesakitan
sampai
keributan bright dan win sampai
ke lantai bawah Rose yang asik
nonton tv sama suaminya pun
lari ke atas meninggalkan suaminya
dibawah sendiri
Rose menggedor pintu kamar dengan
panik
"Bright! buka ada apaaaaa"
"Mamaaaa! sakittt" teriak bright didalam sana
