Hari sudah semakin larut namun
Nine belum juga pulang , membuat
orang seisi rumah cemas
apalagi nomornya tak bisa dihubungi
Bright berjalan mondar mandir
sambil terus menghubungi nomor
nine , meski tak ada jawaban dari
Adik sepupunya itu bright tak menyerah
Tingtong ...
"Nah tuh anak pasti"
Kata bright lalu lari ke arah pintu
diikuti oleh Rose , sementara win
masih duduk di ruang tengah
Menemani Luke
bright membuka pintu dengan kasar
dia ingin meluapkan amarahnya kepada
Nine karena sudah berani membuat
orang seisi rumah khawatir
Mata bright membelalak melihat
adiknya di rangkul oleh joong
"Lo ?" Kata bright seraya menunjuk
Joong
"Lo!" joong juga kaget
sementara nine sedang meracau
karena pengaruh alkohol
win yang mendengar suara joong
langsung kaku dia tak berani menoleh
Sama sekali
bright menarik kasar adiknya dari
rangkulan joong
"Lo apaain adek gue!"
Bentak bright dengan marah
Rose mencoba menahan bright yang
mau main hakim sendiri
"bright gaboleh gitu !"
Kata rose .
"dia dateng ke Bar sore tadi !
dia digodain sama anak anak
di bar , gue cuma ajakin dia
gabung di meja gue dan temen
temen! dia aman cuma mabok
doang!! harusnya lo jagain adek
lo kalau emang lo kakak yang baik!"
"mmh makasih yaa "
Kata rose kepada joong , joong hanya
membalas dengan senyuman kecut
lalu pamit untuk pulang
Nine dibawa ke kamar nya sendiri
oleh bright , di urus sama win dan
Bright
Win mengelap wajah nine dengan
air hangat sementara bright masih
mengoceh sambil maki maki nine
Yang pastinya bright kesal karena
nine mabok ditambah sama joong
Setelah win selesai mengelap nine
dan memakaikan nine piyama yang
bersih sampai akhirnya nine tidur
Win berdiri mengusap dada bright
"Jangan emosi terus bright percuma
kita bisa tanyakan besok sama nine
Tapi kamu juga gaperlu marah marah
Sama dia , Kasihan "
Lirih nya , metawin berhasil membuat
Hati bright yang panas saat itu dingin
"Ugh ! untung ada kamu yang bisa
buat aku memeleh coba kalau gak
udah aku pukul nih anak "
Kata bright sembari menendang
bokong nine , Metawin terkekeh
"Udah yuk ke kamar "
Win menarik tangan bright untuk
keluar dari kamar nine dan masuk
ke kamar bright
Bright lari sembari menarik tangan
Win dan mereka jatuh ke kasur
bright tertawa keras banget
Tapi win kesal karena kaget
Bugh
"Aw ! kok mukul "
"Kesel karena kamu selalu bikin
kaget"
Bright menyangga pipinya sembari
menatap win lembut banget yang
ditatap sampai salah tingkah
"Win ?"
