2. Kepo 🐻

113 14 2
                                    

Happy Reading...

☀️
☀️
☀️

"Bun, Aa' berangkat dulu."

"Iya A', adek mu gak kamu antar sekalian?" ucap sang bunda.

"Aa' teh ada kelas tambahan pagi bun, sama ayah dulu lah ya?"

Bunda nya hanya mengangguk lalu memperbolehkan Candra pergi ke sekolah. Pagi ini yang cerah dengan ngeles ke orang tua itu tidak baik jadi jangan ditiru ya. Candra sebenarnya ingin tidur dulu di sekolah karena kemarin habis maraton jagain adeknya semaleman karena bunda dan ayahnya ada urusan penting di beberapa tempat entah apa itu Candra tak berhak tau karena urusan pribadi orang tuanya, jadi adeknya otomatis di titipkan ke Aa' Ecan atuh.

Candra punya 3 adek dan itu cewek semua, keren bukan? Adek pertamanya namanya Fiya, dia kelas 6 SD. Adek keduanya namanya Naira, dia kelas 3 SD. Nah paling kecil ini masih PAUD gitu, namanya Nadya. Sedangkan Candra anak pertama yang memang salah satu cowok sendiri diantara anak-anak bundanya.

Jadi seorang Candra harus tidur terlebih dahulu sebelum kelas hehe. Setelah sampai di sekolah, Candra langsung lari ke arah kelas nya agar waktu tidurnya panjang. Tapi di tengah perjalanan ia tertabrak dengan laki-laki bernama Arkana.

"Aduhh lo tuh kenapa sih kek setan panik aja?" tanya Arkan membantu Candra yang habis jatuh.

"Gue kudu tidur, ngantuk nih lo liat gue dah kek panda ngerti gak sih? Argh lo motong waktu tidur gue," ucap Candra lalu melanjutkan lari ke arah kelasnya padahal ia sekelas dengan Arkan.

"Aneh lama-lama tuh bocah, dih ngapain gue ngurusin idup nya si Ecan kagak ada artinya? Mending gue nata hidup rumah tangga gue sama Sekar, asekk."

Gak usah dipikirin tentang Arkan yang bucin tinggi ke Sekar, balik yuk ke Ecan. Sampek kelas Candra langsung membanting tasnya di lantai lalu menaruh kepalanya di mejanya, dan tidurr.

BRAKKKK

"CANDRA, PIKET SEKARANG!" ucap salah satu siswi membuat Candra terkejut dan berdiri. "Le, gue mau tidur. Lo gak tau gue semalem super sibuk dan cosplay menjadi seorang ibu. GUE LAKI JUGA BISA COSPLAY MENJADI SEORANG IBU YE!!"

Semuanya hanya diam menatap Candra aneh. Candra yang di tatap malah berjalan menuju depan papan tulis lalu menghapus tulisan yang ada di papan tulis. "HAIDAR ECAN HEH GUE BELUM NYATET ITU ANJIR, JANGAN DI HAPUS."

Candra menatap ke arah Sekar yang dari tadi hanya menunjukkan muka tak bersalah nya. Candra melempar penghapus papan tulis nya lalu kembali tidur di kursinya. Arkan hanya menggeleng-gelengkan kepalanya melihat kelakuan aneh temannya itu. Tak lama kemudian, datanglah si Reynand yang tidak disayangi oleh Windy.

"Halo kawankuh! Apa kabar kalian semua? Halo Arkan, halo Ecan, halo Sekar galak, halo Lea. Aku b- SEKAR LO NGAPAIN SIH? BAJU GUE KOTOR!"

Sekar hanya tersenyum setelah melempar penghapus papan tulis ke arah seragam Reynand, alhasil pun ada noda hitam di baju Reynand. "Kan, cewek lu tuh dijaga kagak main lempar-lempar ae ck!"

"Lo bacot pagi-pagi sih," bela Arkan.

"Serah! Eh lo napa dah Can?"

My Only Ecan || Haidar Ecandra [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang