37#

642 60 1
                                    

ternyata lisa sudah tertidur dengan damai dengan senyuman manis yang masih menghiasi wajah cantiknya jadi mereka hanya bisa menangis sejadi-jadinya dengan pelukan mereka yang semakin mengerat sedangkan ke tiga sahabat lisa sudah histeris bahkan rose langsung pingsan jisoo terduduk dengan tidak bertenaga seperti kehilangan energinya dengan pandangangan kosong untuk jennie dia hanya menguatkan diri dan sekarang karena lisa sudah tidak ada dan dia harus menjadi seperti lisa yaitu menjadi penopang untuk kedua sahabatnya yang lain dan mencoba untuk tegar seperti apa yang lisa lakukan dulu dan seperti apa yang lisa katakan tadi saat di perjalanan menuju mansion...

flashback on..

lisa jennie jisoo dan juga rose mereka di dalam mobil dengan mobil di jalankan oleh supir.

lisa sedari tadi hanya memandangi para sahabatnya dengan senyuman yang tidak pernah luntur.

"kenapa sih loh senyum aja dari tadi?" jennie dari tadi heran kenapa si lisa senyam-senyum padahal kan para suaminya lagi pada taruhan hidup.

"gak papa kok" jawab lisa dengan santai masih dengan senyuman membuat jennie jadi merinding takut si lisa kerasukan.

"hiks huweeeeee!"
" hiks hikss kok jadi sedih sih? hikss " Jisoo yang tadi lagi nonton drakor di hp langsung nangis karena ada adegan di mana pemeran cewek nya mati dan meninggalkan kekasih nya sedangkan rose yang dari tadi mengasah senjata nya langsung ikutan nangis ketika ngeliat jisoo nangis.

lisa yang melihat tingkah laku kedua sahabatnya itu hanya bisa geleng-geleng kepala lalu mendekati jennie dan berbisik.

" lo nanti harus jagain tuh dua sahabat cengeng kita yaa.. dan lo harus jadi penopang yang kuat untuk mereka gue tau mereka kuat tapi bukan kuat secara mental" lisa melirik jennie sebentar yang memasang muka bingung lalu kembali mengalihkan tatapan nya pada dua sahabatnya yang masih menangis itu masih dengan senyuman manis.

" maksud lo apasih?" jennie ngeliat lisa menunggu jawaban yang di tanya malah gak ngeliatin dia.

"lo harus jadi penopang untuk mereka berdua ketika nanti gue gak ada dan lo harus jadi penerus gue" lisa berucap tanpa menoleh ke jennie.

"bukannya penerus lo itu anak lo kenapa jadi gue?" lisa yang ditanya hanya diam dengan senyuman yang merekah.

"lo harus jaga mereka dan lo harus jadi pengganti gue, Oke!" lisa tersenyum melihat jennie yang masih cengo.

sedangkan jennie sendiri entah kenapa perasaannya menjadi tidak enak begini dan jennie ingin bertanya lagi pada lisa tapi ucapan nya terpotong oleh omongan lisa.

"Lis lo--

"woy kalian jangan mewek terus sini kita foto-foto dulu!" lisa mengajak rose dan jisoo untuk berfoto.

"tumben ngajak foto?" tanya jisoo dan rose berbarengan sedangkan jennie hanya menyimak dengan menatap lisa seakan-akan jennie merasakan sesuatu yang buruk bakalan terjadi.

" udah ayuk, sini jenn" lisa langsung narik jennie dan mereka langsung berfoto bersama dengan senyuman manis khas mereka.

setelah selesai berfoto rose dan jisoo kembali ke tempat duduk mereka tadi dan kembali melanjutkan aksi menangis nya.

jennie langsung mendekati lisa untuk bertanya apa maksud ucapan lisa tadi padanya namun ucapan nya kembali terpotong oleh ucapan lisa.

"lis maks---

" kita gak tau kita bakalan mati kapan entah tahun depan, besok atau.. hari ini " ucapan lembut dan senyuman manis lisa membuat jennie bungkam dan tidak bisa berkata apa-apa lagi seakan-akan ucapan lisa lebih mendukung firasat buruknya bahkan jennie masih bungkam saat sudah sampai di mansion suami lisa.

flashback of...

sedangkan Bobby orang yang menembak lisa sudah terduduk di lantai dua dengan pandangan nya menuju pada lisa yang sudah tidak bernyawa dengan tangan yang bergetar.

"a-aku udah bunuh lisa hikss gak gak lisa belum mati lisa belum ninggalin aku" Bobby mengusap usap tangannya dengan kasar karena telah beraninya menembak lisa.

Bobby langsung berdiri dengan kedua tangannya menggenggam rambutnya dengan frustasi selalu berkata kalau lisa belum mati dan tidak akan meninggalkan nya karena lisa sudah berjanji tidak akan meninggalkan nya lagi.

dorr!!
dorr!!
dorr!!
dorr!!

taehyung dan jungkook langsung menembaki Bobby dengan brutal dan dua peluru berhasil mengenai jantung nya  sedangkan dua peluru nya lagi meleset dan hanya mengenai bahu dan kuping Bobby hingga tergores.

"Terima kasih ukhh sekarang aku bakalan bisa sama lisa lagi, lisa tunggu aku.. " Bobby menatap taehyung dan jungkook dengan senyuman manis dan berterima kasih akhirnya dia bisa kembali bersama tanpa ada yang bisa mengganggu mereka, tubuh Bobby yang sudah lemas langsung terjatuh dari lantai dua ke lantai satu membuat nya pecah kepala dan akhirnya meninggal dengan sama seperti dengan lisa yaitu dengan mata yang tertutup damai dengan senyuman manis.

para suami lisa hanya tersenyum kearah lisa dan masing-masing menodong kan pistol ke arah Kepala mereka.

" kami akan menyusul, dengan keluarga kecil kita yang bahagia " dengan serempak mereka langsung menembak diri mereka sendiri bahkan suara tembakan berkali-kali itu tidak membuat ke dua sahabat lisa bagun dari lamunan bahkan rose masih setia mnutup matanya

[̲̅H][̲̅A][̲̅R][̲̅E][̲̅M] [̲̅L][̲̅I][̲̅S][̲̅A]:🅱🆃🆂 🅸🆂 🅼🅸🅽🅴 🅻🅸🆂🅰 ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang