15. Excuse Me Do You Have The Time?

4K 189 2
                                    

Yes. Make the time, babes💋

---------------------------------------------------------------

Musim panas hampir tiba, yang berarti ulang tahun adik ku juga sudah dekat. Aku tidak tahu apa yang harus ku belikan untuknya sebagai hadiah ulang tahun, dia sudah dewasa, sungguh lebih mudah saat ia masih dibawah 15, sekarang ia sudah akan 19. Apa yang bisa aku berikan pada gadis yang akan berumur 19 tahun? Apa dia masih ingin headphone itu? Hadiah yang ia inginkan untuk ulang tahun ke 17nya? Atau apakah ia sudah memilikinya? Sepertinya aku sudah sangat asing sekali dengan adik ku sendiri

"Apa yang menganggu mu?" Aku sekali lagi mengunjungi apartemennya

"Ulang tahun adik ku" balas ku menghela nafas "aku tidak tahu apa yang harus ku berikan padanya"

"Berikan saja voucher belanja atau sesuatu" sarannya sama sekali tidak membantu

"Adik ku tidak suka berbelanja" balas ku menggeleng "dia.. tidak begitu perempuan" lanjut ku

"Berikan dia buku" ucapnya lagi

"Kenapa?" Tanya ku bingung

"Uh.. Dia terlihat suka membaca" balasnya mengangkat bahu

"Dia pemilih" ucap ku lagi

"Kenapa tidak aku tanyakan saja padanya apa yang ia inginkan untuk ulang tahunnya?" Tanya Scott malas

"Dia tidak tahu apa yang ia inginkan, itu adalah sikap yang sangat menyedihkan darinya, dia tidak pernah bisa memilih" balas ku lelah, sangat menyedihkan, aku adalah kakak yang buruk "menurut mu, apa yang pria itu berikan padanya?" Tanya ku menoleh padanya

"Pria siapa?" Balas Scott terdengar bingung

"Kau tahu.. Pria bertattoo yang adik ku dan kau ajak bicara" balas ku

"Namanya Lyander, bukan pria bertattoo" balas Scott seperti tersinggung

"Yeah, menurut mu apa yang Lyander berikan pada Abigail?" Tanya ku merasa iri kalau Lyander ini bisa menemukan hadiah yang tepat untuk Abigail dan aku tidak

"Kemungkinan tidak ada, mereka tidak sedekat itu" balas Scott santai "mengapa tidak kau memberinya kalung atau gelang yang memiliki liontin khusus? Itu simple"

"Aku sudah memberinya itu tahun lalu" ucap ku menyerah

"Kau akan menemukannya, jangan memaksa kalau saat ini kau belum menemukannya" ucapnya menyemangati

"Aku akan pulang, mungkin aku akan mendapat ide saat di perjalanan" ucap ku mengenal nafas lelah

"Aku tidak mengusir ku pulang" ucap Scott santai

"Memang, aku mengusir diri ku sendiri untuk pulang" balas ku "sampai jumpa di kantor lagi, bos, jangan kau galak-galak dengan bawahan mu" lanjut ku tertawa kecil

"Aku tidak bisa berjanji" ucapnya sebelum aku menutup pintu

Kembali ke di kantor, aku mulai menjauh dari para penggosip, aku memang masih berteman dengan mereka, hanya saja aku kembali seperti dulu, hanya menjadi sekedar pendengar setia yang tak sekalipun ikut pendiskusian. Aku sungguh berharap dalam waktu dekat ada bos muda lain yang akan mengambil tempat dan posisi Scott dimata para wanita ini. Bukan aku cemburu, hanya saja lebih baik seperti itu untuk mereka sebelum terlambat, aku membenci kalau sampai aku menjadi target desisan mereka karena aku mencuri bahan imajinasi mereka

Lalu seperti sudah di atur, seorang pria muda, tak kalah tampan dan menarik dari Scott, melintas, dia memang tidak memakai jas, tapi aku tahu bagaimana Scott tanpa jasnya, dan pria ini.. hampir semenarik Scott saat itu, tidak menyamai, hanya hampir. Siapa pria baru ini? Apakah kemungkinan dia semacam pengganti yang aku baru saja inginkan? Instan sekali.. baru di minta langsung sampai. Sangat lucu

The Secret Life of The Caring Daughter (The Secret Life Series #2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang