The Secret Life of The Caring Daughter (The Secret Life Series #2)

23. Small Boat On The Ocean

Pesta pertunangan ku dan Scott adalah pesta yang kecil tapi disaat yang sama juga besar. Kenapa? Karena tamu undangannya hanya orang tertentu, tapi orang tertentu itu adalah orang-orang yang cukup penting di dunia pebisnisan dan sosialita. Sungguh sebelum saat ini, aku tidak pernah merasa seterintimidasi ini dengan orang-orang di sekitar ku

Selama pesta berlangsung, Scott tidak pernah membiarkan ku pergi jauh darinya, aku ada perasaan kalau itu tidak ia lakukan untuk mengekang ku, tapi lebih seperti untuk kebaikan ku sendiri mengingat siapa tamu kita saat ini. Aku cukup menonton banyak serial TV untuk tahu betapa ganasnya sosialita kota kepada pendatang baru yang datang dari kelas yang berbeda dengan mereka. Aku cukup yakin Eleanor telah meracuni pikiran mereka dengan hal-hal yang aku tidak ingin tahu apa dan hal tentang ku yang kemungkin tidak benar. Siapa yang akan tahu kecuali salah satu dari mereka membuka mulutnya pada ku?

"Permisi, ku harap kau tidak keberatan aku bertanya" ucap seorang wanita mendatangi ku "tapi apakah kau putri dari Lilian Jones?"

"Umm.. Ya" aku mengangguk padanya "tapi sekarang ia kembali dengan nama gadisnya, Young, Lilan Young" aku memberitahunya "kenapa? Apa kau mengenal ibu ku?" Tanya ku tersenyum ramah

"Tentu saja, dia lah yang memberi ku pekerjaan pertama ku" balasnya bangga "apa ibu ada disini? Aku sangat ingin bertemu dengannya"

"Tidak, maaf, ibu ku tidak bisa datang" ucap ku menyesal "tapi aku bisa menyampaikan salam mu padanya"

"Ya, tentu saja, tolong lakukan itu, terima kasih" dia tersenyum sekali lagi

"Oh, maaf, aku belum tahu nama mu" ucap ku tersadar

"Oh, tentu saja, bodohnya aku, nama ku Clarissa Hubert, tapi mungkin ia mengenal ku sebagai Clarissa Rowels, aku sudah menikah sekarang" ucapnya tertawa ringan

"Tentu saja, aku akan memastikan ia mendapatkan salam mu" aku mengangguk

"Aku harus mengatakannya, kau terlihat sangat persis seperti ibu mu" ucapnya malu-malu

"Oh, terima kasih" balas ku tertawa garing, dia bukan yang pertama mengatakannya

"Sampai bertemu lagi, Avelysa" ucapnya mengangguk sebelum pergi. Setidaknya salah satunya tidak begitu buruk..

"Wow, Clarissa Hubert mengenal ibu mu" ucap Scott dari sisi ku

"Jadi?" Tanya ku menatapnya

"Tidak kah kau tahu siapa dia?" Aku menggeleng

"Aku tidak akan bertanya nama dia kalau aku tahu siapa dia" aku mengerlingkan mata

"Dia adalah istri dari senator Goerge Hubert" oh..

"Oh.." Gumam ku terkejut "itu.. Mengejutkan" lanjut ku membuat Scott tertawa ringan

"Ku harap ia saat ini sedang berbicara pada ibu ku tentang hubungan dia dan ibu mu" ucap Scott mengangguk-angguk

"Yeah, aku juga berharap yang sama" ucap ku menyipitkan mata. Masih tertawa, Scott menrangkul ku dan menggiring ku ketempat snack disajikan

"Oh, omong-omong, sudahkah aku mengatakan betapa luar biasa cantiknya gaun mu saat ini?" Tanyanya tersenyum

"Ya, kau sudah, dan sekali lagi, terima kasih telah membuatkannya untuk ku" balas ku menatapnya

"Tak masalah.."

Apa kau tahu ternyata ibu ku cukup dikenal oleh kalangan orang-orang ini? Orang-orang sungguh mengenal ibu ku, sejauh ini sudah ada 4 orang yang bertanya apa aku adalah putri ibu ku, 2 diantara mereka mengenal ibu ku karena perusahaan tempat ibu ku bekerja dulu, dan 2 lainnya karena ibu ku membantu mereka mendapat pekerjaan, Clarissa termasuk. Oh, dan apa aku juga sudah mengatakan keempat orang tersebut adalah orang penting? Tentu saja, hal itu tersirat.. Oh, wow, aku sungguh bangga dengan ibu ku saat ini! Tidak disangka-sangka ternyata seperti itu..