1. Main Sepeda

2K 146 24
                                    

Hari ini, para abang-abang, Stefano, Johan, Jovin, Julian, Deon, Nathan, sama Javier pada sibuk, mau ngeluarin sepeda kecil.

"Abang, ini sepeda yang satu rusak," kata Javier sambil narik sepeda yang setangnya udah lepas.

"Buang aja Jav. Taroh di luar, nanti Abang buangin," sahut Stefano yang lagi ngerapiin kardus-kardus yang berantakan.

"Oke. Jav naik ya Bang."

"Iya."

"Eh mau ke mana lo? Sini!" Johan narik kerah baju Javier. "Bantuin Mas nyusun sepedanya di mobil."

"Ah, Mas! Kan ada Mas Jovin!" protes Javier tapi tetep bantuin Mas nya.

"Jovin manggil yang kecil-kecil."

***

"Adekkkk! Ini bajunya dipake dekkk!"

"Dak mauuu!"
,
"Adekkk!"

Prang!

"Bang Hesa sehari aja ga rusak barang bisa ga si Bang???"

"Ya maap elah, Gar! Ga sengaja nih!"

"Abang!! Teh nya Matthew tumpah nihhh gara-gara Abang Hesa!!"

"Maafin Abang, Matt.."

"Gak!"

Duk! Duk! Duk!

"Adek! Pake baju!"

"Mas Arthur, berisik! El mau tidur!"

"Ya Tuhan! Ini kenapa pada lari-lari gini hah?" Jovin langsung mengangkat Ichan yang hanya mengenakan celana dalam.

"Adek kenapa ga pake baju dek?" tanyanya ketika melihat Arthur yang ngos-ngosan sambil membawa baju bergambar airon men di tangannya.

Ichan menggeleng lalu menyandarkan kepalanya di leher Jovin. "Pengap."

"Kan baru mandi? Iya kan? Udah mandi kan adeknya, Thur?"

"Udah, Mas."

"Mas, liat nih ah, Bang Hesa tumpahin teh nya Matthew!" kesal Matthew sambil merengut.

Jovin mengusap kepala Matthew. "Nanti Mas bantu buat lagi ya. Ayo kalian ganti baju dulu deh. Pada baru bangun tidur kan? Cuma Ichan doang yang baru mandi?"

"Iya Mas."

"Ayo ganti baju, kayaknya udah disiapin sama Mas Nathan."

***

Jovin membantu adik-adiknya untuk berganti baju dengan cepat. Baju yang dikenakan hari ini kembar ketiga belasnya. Kaos putih dan baju kodok terusan.

"Kita mau ngapain Mas?" tanya El yang setengah ngantuk gara-gara tidurnya diganggu sama Arthur tadi.

"Mau main," jawab Jovin seadanya.

"Main?! Main apaa?!" Ichan berteriak tepat di samping telinga Sagara.

"Berisik bocah!"

"Kakak juga bocah!"

"Ichan lebih bocah!"

"Ichan masih bayi! Kata Kak Han begitu!"

"Iya itu lebih bocah!"

"Ichan bukan bocah! Ichan bayi!"

"Ya itu namanya--"

"Berisikkkk!" kesal Matthew dengan wajah masamnya, lalu keduanya diam.

Jovin terkekeh, mengusak rambut Matthew. "Jangan galak-galak dong Ko.."

Sebong FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang