Pagi hari menyapa, singto bangun lebih dulu dengan tubuh yang terasa segar karna semalam mereka hanya tidur tanpa melakukan aktivitas lainnya, singto melihat pria tampan di sampingnya masih betah memejamkan matanya, ia mengecup bibir krist sekilas kemudian beranjak pergi ke dapur membuat sarapan pagi untuk mereka.
Beberapa menit setelahnya krist terbangun dari tidurnya ia mencuci wajahnya lebih dulu baru pergi ke dapur untuk sarapan pagi.
Krist duduk di meja makan sembari melihat ke arah singto yang tengah memasak.
Beberapa menit kemudian masakan singto telah siap, ia membawanya ke meja makan kemudian membuat kopi untuk krist dan coklat hangat untuk dirinya.Setelah sarapan singto mencuci piring dan gelas bekas mereka, sedangkan krist bersiap untuk ke kantor.
***
Saat singto masuk ke kamar di lihatnya krist sudah siap dengan pakaian kantornya."Apa kamu tak berkerja, sing?" Tanya krist saat melihat singto masih ada di rumahnya.
"Aku hanya ingin memastikan jika suami ku sudah benar-benar rapi dan siap untuk berangkat ke kantor, setelah itu baru aku pulang" ucap singto sembari merapikan jas dan dasi yang di kenakan oleh krist.
Krist hanya diam dan membiarkan singto merapikan pakaiannya, singto memang tipe pria yang sangat perhatian.
"Aku ada urusan bisnis keluar negri selama satu bulan" ucap singto lagi.
"Kapan berangkat?" Tanya krist.
"Nanti malam" jawab singto.
"Hati-hati" ucap krist.
"Apa kamu ingin mengantar ku ke bandara?" Tanya singto.
"Aku tak ada waktu untuk itu" ucap krist.
"Baiklah... Apa aku boleh memeluk mu?" Ucap singto.
Krist membawa singto ke dalam pelukannya, ia sudah tak heran lagi jika singto akan manja seperti ini, setiap ingin pergi ke luar negri dan mereka akan LDR singto akan meminta pelukan lebih dulu.
YOU ARE READING
Love me please ✓
FanfictionSingto dan krist sudah menjalin hubungan selama 8 tahun namun di dalam hubungan itu hanya ada cinta sepihak karna krist tak pernah mencintai singto. Karna cintanya yang semakin hari semakin besar terhadap krist membuat singto nekat melakukan hal g...