Krist dan singto terbangun dari tidur mereka saat mendengar suara pintu yang di dobrak.
*Brukk.... Brukkk.... Brukkkk....
"Papa...." Teriak fiat.
Krist beranjak dari ranjang dan langsung memakai celana pendeknya begitu juga dengan singto ia mengeratkan selimut di tubuh polosnya.
Saat pintu terbuka fiat menatap tajam krist dan menghampiri papanya yang masih berada di ranjang.
"Apa papa sakit?" Tanya fiat.
Fiat meletakan telapak tangannya di dahi singto.
"Papa tak panas, apa om krist menyakiti papa"
"Papa tak menggunakan baju" ucap fiat.
"Hmm. Siapa yang mengantar mu pulang?" Tanya singto.
"Fiat di antar chimon dan papanya tadi" ucap fiat.
Fiat beranjak dari ranjang dan berjalan menghampiri krist.
*Bugghhh... Satu tinjuan dari fiat mendarat di perut krist, walau tidak sekuat tinjuan orang dewasa namun itu sukses membuat krist meringis kesakitan sembari mengusap perutnya.
"Sekarang om pulang!! Jangan pernah dekati papa dan fiat lagi!!" Ucap fiat
"Sayang, ini daddy, daddy fiat, apa fiat tak ingin punya daddy seperti ajun dan chimon?" Ucap krist mencoba merayu fiat.
"Fiat tak butuh daddy! Fiat bahagia tinggal berdua dengan papa! Sekarang pulang om!!" Ucap fiat.
"Pulang krist" ucap singto.
"Sing... Kamu belum memaafkan ku" ucap krist.
"Apa dengan kamu melakukan itu aku bisa memaafkan mu!!" Ucap singto.
Krist terpaksa memungut bajunya yang berada di lantai dan memakainya kembali.
"Aku pulang" ucap krist.
Fiat mengikuti krist hingga ke depan kemudian menutup pintu saat krist sudah keluar.
Fiat menghampiri singto lagi di kamarnya, di lihatnya singto sudah memakai pakaiannya kembali.
"Papa kenapa tak menggunakan baju?" Tanya fiat.
"Papa selesai mandi tak sempat menggunakan baju lalu ketiduran" ucap singto.
"Om krist juga? Apa papa tak berkerja?" Ucap fiat.
"Om krist juga ketiduran... Papa ijin hari ini, apa fiat sudah makan siang?"
"Sudah bersama chimon dan papanya tadi" ucap fiat.
"Fiat akan melindungi papa dari om krist, fiat tak akan membiarkan om krist membuat papa menangis lagi" ucap fiat.
"Om krist itu daddy fiat, apa fiat tak ingin memanggilnya daddy?" Tanya singto.
"Tidak... Om krist jahat, fiat lebih baik tak punya daddy" ucap fiat.
.
.
.
Di tempat lain, krist baru saja tiba di depan rumahnya saat ia masuk ia bertemu dengan apple di ruang tamu."Dari mana saja kamu?" Ucap apple tajam.
"Aku.... Aku lembur" ucap krist.
"Kamu tak selingkuh kan?" Ucap apple.
"Tidak, kenapa tiba-tiba menuduh ku selingkuh!" Ucap krist.
"Kamu dulu suka selingkuh jika kamu lupa krist" ucap apple.
"Itu dulu, aku ingin istirahat di kamar" ucap krist sembari beranjak pergi dari ruang tamu.
"Hmm... Aku ke butik dulu" ucap apple.
![](https://img.wattpad.com/cover/297921422-288-k884860.jpg)
YOU ARE READING
Love Me Please
FanficKrist dan Singto menjalin hubungan selama 8 tahun lamanya. Namun, di dalam hubungan itu hanya ada cinta sepihak karna Krist tak pernah mencintai Singto. Karna cintanya yang semakin hari semakin besar terhadap Krist membuat Singto nekat melakukan h...