#01.Destiny and cursed

648 36 0
                                    

1420, Jung-gu.

"Yang mulia, putri Jang Wonyoung ingin berbicara kepada anda"

Matanya melirik pelayan istana itu sekilas, lalu berkata "suruh putri Jang Wonyoung temui saya di sini" ucapnya tegas.

Pelayan istana itu membungkuk, "baik, yang mulia" ucapnya lalu mengundurkan diri nya untuk memanggil Wonyoung.

Jang Serin, Ratu di sebuah kerajaan vampir. Ia sangat di takuti, dan di hormati oleh clan nya. Serin memiliki adik bernama Jang Wonyoung, adiknya itu hanya berselisih 100 tahun lebih muda darinya. Namun, walaupun adik, Wonyoung justru lebih menjulang tinggi dibandingkan kakaknya, serin.

"Eonnie!!!"

Suara itu menyapa Indra pendengarannya, sudah ia pastikan itu adalah adiknya.

"Nanti malam bulan purnama??!! Apakah kita akan berkumpul? Atau berkunjung ke kerajaan Utara???!!!"

Wonyoung berisik di banding dengan serin, tapi hal itu yang membuat serin sayang kepada adik satu-satunya itu.

Serin terkekeh kecil, "tidak wony, kita tidak akan kemana-mana. Hanya saja mereka yang datang kemari untuk berkunjung".

"Benarkah!!! Asik, pasti pesta ini megah!"

"Jika begitu kau harus berpenampilan menarik, karena ketujuh pangeran dari kerajaan Utara sangat tampan"

Wonyoung memasang wajah kagumnya, "benarkah?? Wah.."

Namun sedetik kemudian, ekspresi wajah Wonyoung berubah. Ia menatap serin dengan tatapan tajam dan seringain kecil terukir di wajahnya, "bagaimana jika ada yang tidur dan menjadi abu???" Tanyanya.

Serin mengerutkan keningnya bingung, "maksud mu??" Tanya serin was-was.

"Takdir dan kutukan"

Serin menyipitkan matanya, ia sedikit melangkah ke belakang untuk menjaga jarak dengan adiknya itu. Namun,

Detik itu juga Wonyoung langsung tersenyum penuh sembari menatap serin, tidak ada lagi wajah seram itu.

"tidak, aku hanya asal-asalan saja hehe" ucapnya sembari terkekeh.

Serin melepaskan nafas lega, akan tetapi ia masih merasa janggal terhadap adik semata wayangnya itu.

Akankah semuanya akan baik-baik saja?

###

Kini acara penyambutan tamu telah usai, semua tampak tenang dan rileks. Namun tidak untuk serin, ia masih mempertanyakan ucapan Wonyoung. Tentang takdir dan kutukan, apa maksud adiknya itu?

Itu terlihat bukan Wonyoung.

"Yang mulia??"

Serin tersadar akan lamunannya, ia langsung berdiri dan membungkuk kecil ketika melihat pangeran tertua dari kerajaan Utara berdiri di sanding nya.

"Salam pangeran tertua"

Pangeran tertua, park Seonsuk(Lee Heeseung).

Seonsuk membungkuk, "salam yang mulia, kenapa anda malam-malam begini duduk sendiri di taman??" Tanyanya.

Serin kembali duduk di kursi, "jika anda berkenan menemani ssya, anda boleh duduk pangeran" ujarnya sembari mempersilahkan Seonsuk untuk duduk di kursi sebrang.

"Suatu kehormatan bagi saya untuk duduk menemani yang mulia, saya mohon izin untuk duduk" Seonsuk membungkuk kecil meminta izin, dan serin memberi anggukan untuk menyetujui perizinan yang di ajukan oleh pangeran tertua itu.

GHOST MANAGER|ENHYPEN[✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang