#11.Serin's umbrella

66 8 0
                                    

"Ya jangan menumpahkan darah kuda di sekitar sini!"

Baru saja menginjak tanah, serin langsung di suguhi oleh pertengkaran ringan para staff belift. Mempermasalahkan darah kuda?

"Ada apa ini??" Tanya serin.

Kedua oknum itu menatap serin yang baru saja datang, "dia ingin memancing serigala di sini, bukankah berbahaya??" Tanya seorang staff yang merasa kontra.

Staff itu menatap sengit seseorang yang berdiri di tempat dengan sebotol darah.

"Serigala memiliki penciuman yang tajam" ucapnya lagi.

Serin menatap keduanya secara bergantian, ah ternyata orang itu percaya alam lain' ujarnya dalam benak hati.

'mungkin saja dia menumpahkan darah kuda di sekitar sini untuk berjaga-jaga agar roh jahat tidak mengusik, bisa saja. Tapi kan benar juga kata salah satu staff itu, ini daerah werewolf'

"Sebaiknya tidak usah, jika untuk keamanan ini bukan lokasi nya. Tolong dimengerti" tegur serin halus.

Jay yang bingung dengan ketiga oknum itu langsung bertanya, "ada apa serin-a??".

Serin menoleh, lalu menggeleng pelan "tidak papa", tangan serin mendorong bahu Jay pelan, "pergilah bergabung dengan yang lain, aku akan menyusul" ucapnya.

Jay hanya mengangguk, lalu memutuskan untuk pergi ke tenda bersama yang lain.

"Jangan berdebat lagi, kita masih banyak kerjaan" peringat serin lalu pergi menyusul member Enhypen yang masih di tenda.

"Annyeonghaseyeo Manager Jang" sapa salah satu staff.

"Annyeonghaseyeo" serin membalasnya tak lupa dengan senyuman.

Serin memutuskan untuk menduduki kursi di dekat tenda, memantau kegiatan para member Enhypen yang masih sibuk dengan stylist nya.

//

Sesi pemotretan sudah usai, kini semuanya dipersilahkan untuk beristirahat dan makan siang. Termasuk member Enhypen dan juga serin.

Manager dan idol terpisah, karena kamera terus memantau. Serin melahap makanannya sambil menatap member Enhypen dari kejauhan, bagaimana mereka berbicara, bercanda tawa, pergerakannya, bahkan sampai makanan di piring para member kandas pun serin masih tetap memantaunya.

"Serin-a....!" Suara lembut sunoo menggelegar.

Serin menatap sunoo dengan mata menyipit akibat paparan angin, mulut nya pun masih sibuk mengunyah makanan.

"Jika sudah selesai makan siang ayo foto bersama!" Teriaknya lagi.

Serin hanya mengangguk dan memberi sign ok dengan jemarinya.

Semua member sudah selesai makan siang, mereka sibuk berfoto Selfi dengan latar belakang indahnya semesta yang tiada tandingannya.

Akhirnya sesi makannya telah selesai, serin menaruh piring kotor nya.

"Terimakasih atas makan siangnya" ucapnya.

Sebenarnya serin tak lapar, hanya saja ia menghargai tim konsumsi yang sudah bekerja keras sekarang. Selain itu serin juga menghindari gosib dari beberapa kru, karena sebelumnya ia sempat mendengar ucapan salah satu kru yang mulai mencurigai nya. Itu tidak terlalu berbahaya bagi serin, ia bisa saja menghilangkan ingatan-ingatan yang menyangkut pautkan dirinya dari memori kru belift, namun serin hanya tidak ingin ribet.

"NOONAAAA!! NOONAAAA!! YEOGIE!!!" Teriak jungwon saat melihat serin tengah berjalan lamban menghampiri mereka. (Sini).

"HALMEONI!!!! HALMEONI!!!" Sambung ni-ki.

GHOST MANAGER|ENHYPEN[✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang