Wonyoung terbangun, ia merasa asing dengan ruangan ini. Terlihat bukan kamarnya, tetapi seperti tempat yang bersih.
"Ternyata kau sudah bangun?"
Wonyoung menggeser nertranya, dan terlihatlah ahn yujin terduduk tak jauh dari tempat tidur nya.
"Kenapa aku di sini?"
"Setelah kau tertidur berbulan-bulan masih bertanya kenapa kau tidur di sini?!"
"Ha?!"
"Kau koma karena sakit, wony. Saat itu kau berteriak kesakitan di dorm." Ujar yujin.
"Jinjjayo?" Tanyanya tak percaya.
Wonyoung sedikit bingung, "lalu eonnie ku di mana? Apakah kau tahu?"
Yujin mengerutkan keningnya bingung, "eonnie mu sudah jelas di China masih bertanya."
"Anii!! Maksud ku Jang serin!" Tekan Wonyoung kesal.
"Jang serin? Nuguya? Apakah kakak angkat mu?"
Wonyoung menghela nafas berat, ia menutup badannya menggunakan selimut dengan kesal. Pantas saja yujin tidak tahu, kan Wonyoung juga tidak pernah memberitahukan kepada gadis itu perihal serin dan vampir.
Eh?
Wonyoung buru-buru menyibak selimutnya dan pergi, tak lupa dengan jarum infus yang masih menempel di tangannya.
"Eh? Kau mau kemana!!?? Ya! Jang Wonyoung!!" Teriak yujin yang dihiraukan oleh Wonyoung.
Yujin pun segera mengejar Wonyoung, sebelum semuanya tambah runyam.
Wonyoung pun segera pergi tak tahu tujuan, ia ingin ke rumah Yeo jin Goo, ia juga ingin ke dorm Enhypen untuk bertanya.
Ia berlari, suasana kota Seoul kini malam hari. Banyak orang yang berlalu lalang.
Wonyoung berhenti dengan nafas memburu, ia mendongak menatap gedung yang menjulang tinggi.
Dorm Enhypen ada di sana.
Wonyoung kembali berlari memasuki gedung itu, menggunakan lift agar cepat sampai tujuan.
Tangan kurusnya gemetar menekan tombol pada lift.
"Semoga ini hanya mimpi.."
Dinginnya suhu ruangan pun menusuk kulit putihnya, sedikit terusik tapi tidak terlalu bermasalah bagi Wonyoung, darah yang mengalir dari Luka bekas infusnya pun ia biarkan.
Ting!
Pintu lift terbuka, Wonyoung tergesa-gesa untuk keluar dari pintu ajaib itu.
Di pintu paling ujung, sudah terlihat jelas bahwa itu dorm Enhypen.
Wonyoung menelan Saliva nya susah payah, tangannya pun segera menekan bell.
Tak ada jawaban di bell pertama, Wonyoung kembali menekannya.
"Ada apa?" Suara bariton milik seseorang menyapanya dari belakang. Wonyoung pun segera berbalik untuk memastikan.
Ternyata ada 7 orang laki-laki yang sudah berkumpul di belakangnya, siapa lagi kalau bukan si pemilik dorm.
Tatapan tajam yang diberikan oleh ketujuhnya membuat Wonyoung takut.
"D-dimana serin-"
"Hahaha!" Tawa gelak Heeseung langsung menguar. Namun setelah itu mereda dan menatap Wonyoung dengan tajam.
"Apa masih pantas kau mencari serin!? Apa kau tidak malu? Dimana urat malu mu?!"
"Kenapa tidak kau saja yang mati." Ucap ni-ki dengan datar.
KAMU SEDANG MEMBACA
GHOST MANAGER|ENHYPEN[✓]
Fantasy[#]when someone comes from the past to live his new destiny. Start : 18 Januari 2022 Finish: 12 Oktober 2022 Cover by @Pinterest