Kim Jisoo

13.9K 621 10
                                    

Taman luas dengan bunga sakura yang baru bermekaran ini sangat indah di pandang mata. Dia tak henti-hentinya memotret setiap sudut taman. Tersenyum sepanjang waktu ketika menangkap objek-objek yang menarik. Meninggalkan seseorang yang kepayahan mengejarnya.

"Yaa Lisaya... kau tak lelah taman ini hampir habis kita kelilingi dan kita tak juga beristirahat"

Teriak Jisoo dari jauh. Dia terengah-engah mengejar maknae kesayangannya. Di waktu senggangnya, dia mengajak lisa jalan-jalan. Karena dia rindu menghabiskan waktu dengan sosok menawan ini. Bukannya duduk manis sembari bercerita banyak hal. Malah di buat berkeringat banyak.

"Mianhe .. mian unnie taman ini sangat indah hingga aku tak bisa berhenti"

Jawabnya dengan senyum lebar khas miliknya yang membuat hati Jisoo seketika meleleh. Dia yang semula kesal kemudian tersenyum manis. Saat melihat lisa yang menatap taman dengan binar mata yang cerah.

"Yak kenapa kau begitu norak padahal kau bisa datang kesini setiap waktu"

Lisa malah melirik Jisoo sedikit kesal. Sepanjang waktu katanya. Pekerjaannya sedang banyak-banyaknya dan mencari waktu senggang seperti ini sangat sulit. Dia hanya senang kenapa jisoo mengatainya norak.

"Sepanjang waktu?? Aku bahkan baru tidur 4 jam dengan tenang kemarin"

Katanya yang di dengar Jisoo sangat jelas. Membuat si sulung grup mereka terbelalak cukup terkejut.

"Yaa kalau kau belum istirahat kenapa malah ingin ketaman?. Kau pasti lelah. Ayo kita pulang dan kau harus istirahat"

Bergegas menarik tangan Lisa sebelum Lisa berlarian seperti anak kecil kembali. Jisoo merasa harus membawa Lisa pulang. Anak ini terlalu bekerja keras hingga kadang lupa untuk istirahat.

"Unnie aku belum ingin pulang"

Katanya cemberut. Membuat Jisoo dalam hati begitu gemas tapi dia harus menahannya dan seperti biasa berpura-pura geli untuk menutupi rasanya.

"Yak...."

"Ini adalah bentuk istirahatku. Menikmati udara segar dan makan makanan enak. Aku bosan berada di depan kamera . Sekarang aku ingin yang memegangnya dan memotret banyak hal"

Teriakan Jisoo terpotong oleh Lisa yang kembali memelas agar tak di ajak pulang. Dia masih ingin di taman ini menghilangkan penatnya. Juga makan2an khas negaranya di sebrang taman ini. Maka dari itu memasang wajah semenggemaskan mungkin untuk merayu Jisoo.

"Ah aku juga ingin memotretmu sudah lama aku tak melakukannya."

Ucap Lisa yang membuat Jisoo mematung dan entah kenapa jantungnya bekerja tak seperti biasanya. Lisa dengan spontanitasnya selalu membuat Jisoo membeku sesaat.

"Ayolah unnie kenapa diam berposelah"

Suara Lisa membuat Jisoo sadar akan keterdiamannya. Dan mulai mencari tempat untuk berpose.

"Berposelah unnie"

Dengan sedikit Linglung Jisoo menuruti Lisa duduk sembarangan dan berpose untuk menyenangkan Lisa.

"Nee kau sangat cantik"

Puji Lisa spontan yang membuat pipi jisoo tiba-tiba merona. Entahlah dia biasa dipuji banyak orang cantik tapi ketika Lisa memuji dengan senyum dan sorot mata tulus selalu membuatnya berdebar dan salah tingkah.

 Entahlah dia biasa dipuji banyak orang cantik tapi ketika Lisa memuji dengan senyum dan sorot mata tulus selalu membuatnya berdebar dan salah tingkah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
PESONA MAKNAETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang