Zeville

• Perjodohan

Suasana makan malam keluarga kolongmerat Jayden Carello tampak mewah, karena hari ini ada acara perjodohan. Perjodohan private itu dihadiri oleh kerabat dekat Jayden saja. Memang, perjodohan ini untuk anak yang tidak dianggap keberadaannya sama sekali. Alias anak haram yang terlahir dari rahim seorang pembantu.

Jayden Carello, seorang pria paruh baya yang menjabat sebagai Presiden di era saat ini. Banyak orang diluar sana sangat menginspirasinya, memujinya, serta sangat bangga menjadikannya sebagai kepala negara. Namun, mereka tidak tahu apa yang terjadi di belakangnya. Alias sisi gelap dari pemimpin pujaannya itu. Jayden memiliki dua orang anak dari istri sah, dan satu anak haram dari seorang pembantu. Memang, itu sangat privasi, disembunyikan dari publik.

"Apa perjodohan ini bisa kita mulai? Aku tidak sabar melihat calon istriku," ucap seorang pria paruh baya yang akan dijodohkan dengan anak haram Jayden.

Dijodohkan? Aku rasa dijual, itu kata yang tepat untuk menggambarkan situasi saat ini.

"Damian, cepat panggilkan Zeville!" perintah Jayden kepada putranya.

"Baik ayah," sahut Damian, putra pertama Jayden dari istri sahnya.

"Berati kesepakatan kita berhasil?" tanya Jayden kepada pria dihadapannya.

"Tentu saja, aku pastikan kau menjadi presiden lagi dipemilihan berikutnya."

Jayden tersenyum mendengarnya. Saran istrinya sangat tepat, menyerahkan anak haram itu demi memenangkan pemilu, daripada hanya menjadi beban di rumah ini.

"Kenapa kau menyembunyikannya dari publik?" tanyanya heran.

"Dia hanyalah anak pembantu, Dia suka mengurung diri dirumah, ibunya sudah lama meninggal dan berpesan kepada kami jika ada yang ingin melamar putrinya tolong segera nikahkan dia," ucap Jayden berbohong. Dia tidak menganggap anak itu sebagai putrinya.

"Lakukan yang terbaik untuknya tuan, dia milik anda sekarang," timpal Sarah istri sah Jayden.

"Tentu saja, dia akan menjadi istri ketigaku. Mungkin aku akan selalu memanjakannya," ucap pria itu terkekeh, tentu saja siapa juga yang tidak senang mendapat wanita muda yang masih tersegel utuh.

Mereka melanjutkan makan malam sembari menunggu kedatangan Zeville ke ruangan makan.

••••

Disisi lain, Damian mencari adik tirinya itu ke kamarnya. Namun, tak ada tanda-tanda wanita itu ada disana.

"Zeville keluarlah!" teriak Damian.

"Jangan sembunyi begini. Kau harus cepat pergi dari rumahku!"

"Zeville!"

Tak ada sahutan dari wanita itu, Damian mencarinya ke setiap sudut ruangan. Namun, nihil wanita itu tidak ada. Apa jangan-jangan wanita itu kabur? Damian segera turun memberitahukan ayahnya.

"Dimana Zeville? Kenapa tidak membawanya kemari?"

"Zeville kabur."

"Apa?! Kenapa bisa terjadi?! Penjagaan rumah ini sangat ketat! Mana mungkin wanita itu kabur!"

"Tanyakan saja pada pembantu itu! Pasti dia tahu."

"Cepat! Bawa Shena kemari!"

Terlihat beberapa ajudan membawa seorang wanita paruh baya yang terlihat lesu. Shena, seorang pembantu bernasib malang yang terpaksa mengabdi di rumah ini. Karena kesalahan Jayden dua puluh lima tahun yang lalu, dia hamil anak pria bejat itu.

Setelah kejadian itu, Shena mengandung dan melahirkan anak perempuannya. Iya, itu adalah anak haram akibat kejadian satu malam bersama Jayden, pria itu memperkosanya dalam keadaan mabuk.