Dua belas

1.8K 234 42
                                    

Keesokan harinya...

Kini Jenny telah di perbolehkan untuk pulang.

"Kamu dijemput siapa?" Tanya Dokter Risa melihat Jenny yang sudah rapi

"Ga tau kak, mau jalan kaki aja" jawab Jenny bercanda

"Ya udah kakak anter aja mau?"

"Ga usah kak, aku di jemput sama amel"

"Kamu jaga kesehatan, obatnya tu diminum, makan yang teratur"

"Iya kak iya, oh iya kak aku boleh nanya?"

"Boleh, mau tanya apa?"

Jenny merangkul dokter risa ke sofa. "Duduk aja kak, pegel berdiri terus"

"Oke, mau tanya apa?" Tanya Dokter Risa

"Kak, misalnya ada orang yang sering mabuk. Nah itu boleh ga ngedonorin organ tubuh kita ke orang lain?"

Dokter risa mengerutkan alisnya dan menatap jenny bingung. "Emang kenapa?"

"Gapapa sih, nanya aja."

"Dia cuma ga boleh donor darah, tapi kalo orang lain boleh"

Jenny mengangguk mengerti, "kakak udah makan?" Tanya Jenny

"Udah"

"Ya padahal tadi mau ngajak makan diluar"

"Kakak boleh tanya sesuatu?" Tanya dokter risa karena ragu

"Tanya aja kak, jangan ragu-ragu"

"Eummm, kok kakak ga pernah liat keluarga kamu besuk kamu?"

Jenny merasa tidak mood, tapi dia bisa menyembunyikannya karena tidak ingin dokter risa merasa tidak enak hati.

"Mereka lagi di luar negeri kak, katanya mereka mau buat anak buat di tarok di planet saturnus" jawab jenny tertawa renyah

"Kakak serius jenny" umpat Dokter risa kesal

"Iya kak, mereka lagi di luar negeri" jawab jenny bohong

"Kamu udah ngabarin mereka kalo kamu masuk rumah sakit?"

"Harusnya mereka sekarang lagi ke dukun"

"Ngapain?"

"Ya mau liat kondisi aku lah"

"Emang di luar negeri ada dukun?"

"Ada sih harusnya,"

"Kamu ini aneh-aneh, orang luar itu bukan hobinya dukun. Tapi mereka hobi meng ghosting"

"Pasti kakak salah satu korbannya" kata Jenny lalu tertawa
"Mangkanya kak sama abang aku aja"

"Ntar kakak dighosting, kan abang kamu orang negeri"

"Yeee, bukan kayak gitu kak konsepnya. Dia ke luar negeri karena kuliah"

"Tapi kan di luar negeri"

"Iyaa kak, tapi kuliah"

"Yaa tapi luar negeri

"Udahh gitu terus aja, sampe kelomang keluar sendiri tanpa dikasih nafas"

"Apa tu kelomang? Terus kenapa dikasih nafas?" Tanya Dokter risa bingung

Jenny membulatkan matanya menatap dokter risa, "kakak ga tau kelomang?" Tanya jenny dan di jawan dengan gelengan kepala

"Astaga kakak hidup diplanet mana sih? Masa ga tau kelomang"

"Iya kakak ga tau"

"Itu loh kak yang keluarnya, harus 'hahh' kek itu kak"

"Biasa aja kali nafasnya ga usah ke muka" jawab dokter risa mengibaskan tangannya

Tempat Pulang [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang